Travel
Cicipi Gurihnya Mangut Lele Di Yogyakarta

1 Sep 2019


(foto: Shinta Teviningrum)

Selain menikmati wisata budaya, Yogyakarta juga kaya akan makanan tradisional. Berbagai bahan pangan lokal diolah dengan penuh kearifan. Dadad Sesa, food blogger pemilik akun instagram @Javafoodie merekomendasikan mangut lele, salah satu kuliner terbaik di Yogyakarta.
 
Mangut adalah gulai ikan pedas. Salahs atu warung mangut yang spesial adalah warung mangut Mbah Marto yang menggunakan ikan lele. Mangut Mbah Marto memiliki cita rasa yang khas karena pembuatan lele asap dilakukan sendiri. Lele hidup dipilih yang cukup umur dan besar, lalu dibersihkan dan ditusuk bilah bambu, siap untuk diasap. Sementara, rasa pedas dan gurihnya mangut berasal dari bumbu dan santan yang melimpah.
 
Sejak mulai berjualan 60 tahun silam, hingga kini Mbah Marto masih memasak di atas tungku kayu bakar. Dulu, Mbah Marto bersama teman-teman sedaerahnya dari Kampung Nggeneng menjajakan nasi mangut, sambal goreng krecek, dan ayam goreng hingga Kota Yogyakarta. Nasi tersebut dikenal dengan sebutan Sego Nggeneng.
 
Dengan menggendong bakul dan kuali tanah liat, Mbah Marto berjalan kaki melewati kampung-kampung. Biasanya sekitar pukul 16.00 WIB ia sudah sampai di sekitar perempatan Tamansari, Ngasem hingga Pasar Beringharjo.
 
Tahun 1989, Mba Marto mulai berjualan di rumah. Meski letak rumahnya kurang strategis tetapi pelanggan makin banyak berdatangan. Di rumah warungnya yang terletak di kawasan Ngireng-ireng, Panggungharjo, Bantul, kita bisa langsung masuk ke pawon (dapur).
 
Semua kegiatan di dapur terpampang di depan mata, segala hasil masakannya pun terhampar di bale-bale bambu atau di atas pawon. Aroma asap dan kayu bakar beradu dengan gurih wanginya kuah mangut. (f)
 
 
Baca Juga:
Selasa Wagen, Daya Tarik Baru Jalan Malioboro
Art Jog MMXIX, Kritik Terhadap Ekosistem
Nikmatnya Lele Kremes untuk Teman Nongkrong di Lele Crispy


Topic

#kuliner, #yogyakarta, #travel, #lele, #kulinerlokal

 


MORE ARTICLE