Foto: Dok. Instagram Ivan Gunawan
Pandemik COVID-19 yang telah menggoyahkan perekonomian Indonesia tentunya turut berdampak terhadap sektor mode dan kecantikan di Indonesia.
Bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri yang hanya tinggal hitungan minggu, biasanya menjadi momen-momen yang ditunggu oleh sektor industri mode dan kecantikan dengan banyaknya kegiatan silaturahmi dan buka puasa bersama, yang kerap menjadi ajang mengenakan busana teranyar diantara clique para pecinta mode tanah air. Namun apa mau dikata, situasi pandemic yang menerpa seluruh dunia turut menghantam industri mode tanah air.
Bila kegiatan mudik, buka puasa bersama, serta silaturahmi hari raya yang menjadi acara akbar tahunan pun terancam untuk dilarang untuk alasan keamanan dan kesehatan bersama, maka kebutuhan pasar untuk membeli berbagai busana dan perangkat kecantikan pun tentunya cenderung akan menurun. Dapat dibayangkan, bulan Ramadhan kali ini akan menjadi momen refleksi diri dan kebersamaan bersama keluarga yang jauh dari hingar-bingar duniawi seperti tahun-tahun sebelumnya.
Tak hanya satu-dua presentasi mode yang terpaksa ditunda, dihentikan, atau bahkan dibatalkan, beberapa pusat perbelanjaan pun terpaksa menghentikan operasional mereka untuk menekan overhead cost yang terus berjalan tentunya sekaligus melindungi baik para pengunjung ataupun pekerja yang terlibat didalamnya.
Lihat laman selanjutnya untuk membaca lebih lanjut
Topic
#ReportaseModeFemina, #COVID19, #ModeIndonesia