
Foto: Peter F Momor, Bloomberg.com
Di akhir tahun 2016, Presiden Joko Widodo kembali mendapat pujian dari dunia internasional kembali. Media berita terkemuka, Bloomberg, melalui situsnya Bloomberg.com (29/12), mengungkapkan sejumlah nilai yang diperoleh oleh delapan presiden dari Asia dan Australia, atas hasil kerja mereka pada beberapa bidang—terutama bidang ekonomi. Dan, seluruh nilai yang diperoleh Jokowi adalah hijau. Rapor yang seluruhnya hijau ini adalah satu-satunya di antara pemimpin lain karena mereka pasti memiliki nilai merah dalam laporan Bloomberg tersebut. Artinya, performa Jokowi dinilai positif dari seluruh kriteria yang dinilai.
Aspek-aspek tersebut antara lain, menguatkan nilai tukar rupiah samai 2,41%, menjaga pertumbuhan ekonomi tetap positif sebesar 5.02% (tahun ke tahun), serta memiliki tingkat penerimaan publik yang cukup tinggi sebesar 69%. Penilaian tersebut diperoleh dari hasil riset Bloomberg dan Saiful Mujani Research and Consulting (yang datanya terkumpul antara Juli 2015 – Oktober 2016).
Sedangkan, presiden dengan nilai terburuk diperoleh oleh pemimpin Korea Selatan, Park Geun-hye. Seluruh nilai Presiden Park adalah merah, termasuk penerimaan penduduknya yang turun hingga 4%.
Presiden dengan tingkat penerimaan penduduk yang mengalami kenaikan tertinggi adalah Presiden Filipina sebesar 83 %. Bahkan pertumbuhan ekonomi Filipina sebesar 7,1% menjadi yang tertinggi di antara negara lain. Namun, mata uangnya melemah hingg -5.29% atau yang terendah kedua setelah Tiongkok.
Rapor hijau ini membuktikan kinerja Jokowi yang menonjol dibanding pemimpin dunia lain. Bloomberg bahkan menyebutkan bahwa Jokowi cukup piawa berpolitik karena mampu merangkul 2/3 kursi di parlemen. Jokowi juga dianggap sukses bisa meloloskan program amnesti pajak yang kemudian digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur.
Bloomberg kemudian mengungkapkan tantangan terbesar yang dihadapi Jokowi pada tahun 2017, yaitu memastikan rencananya untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi berlangsung lancar, terutama dengan kondisi politik yang memanas di tengah pemilihan-pemilihan kepala daerah (pilkada) saat ini.
Berikut adalah nilai-nilai performa para pemimpin Asia-Afrika yang dirilis oleh Bloomberg, melalui artikel berjudul Who's Had the Worst Year? How Asian Leaders Fared in 2016 (disebutkan berdasarkan abjad negara, bukan peringkat). (f)
Australia - Perdana Menteri Malcolm Turnbull

Filipina - Presiden Rodrigo Duterte

India - Pedana Menteri Narendra Modi

Indonesia - Presiden Joko Widodo

Jepang - Perdana Menteri Shinzo Abe

Korea Selatan - Presiden Park Geun-hye

Malaysia - Perdana Menteri Nazib Razak

Tiongkok - Presiden Xi Jinping

Baca juga:
- Jokowi, Jalan Panjang Perbaikan Sistem
- Presiden Joko Widodo Jadi Duta HeForShe untuk Kesetaraan Gender
Topic
#jokowi