Trending Topic
Lion Air Lagi-lagi Alami Musibah, Apa Pengaruhnya Pada Bisnis Penerbangan dan Masyarakat?

30 Oct 2018


Foto: Pixabay
 
Lion Air JT610 Tipe BOEING 737 rute Jakarta-Pangkal Pinang yang dilaporkan hilang kontak sejak pukul 06.33 pagi 29 Oktober 2018 sudah ditemukan. Namun dalam keadaan yang tidak diharapkan. Hingga tanggal 30 Oktober 2018 pagi Badan SAR Nasional  selain menemukan benda-benda yang diduga milik penumpang dan serpihan pesawat, ada  24 kantong jenazah yang ditemukan di perairan Karawang, Jawa Barat.

Menanggapi ini, Boeing, perusahaan yang memproduksi dan mulai memperkenalkan Being 737 Max memberikan pernyataan, memantau perkembangan kejadian dan siap untuk membantu menyelidiki kecelakaan ini. Ini merupakan kasus yang pertama kali terjadi pada armada Boeing 737-8 Max, di mana notabene termasuk baru di kelasnya. 

Kejadian ini bisa saja memengaruhi bisnis Lion. Menyusul kejadian ini pemerintah Australia seperti dikutip dari The Guardian, sudah mengeluarkan imbauan pada warganya untuk tidak menggunakan maskapai Lion. Bahkan sebelum ini masyarakat cukup sering mengeluhkan pelayanan maskapai berlambang singa merah ini. Mulai dari jadwal keberangkatan yang sering molor hingga nomor kursi penumpang yang double.

Ini adalah kali ketiga pesawat Lion Air mengalami kecelakaan sepanjang tahun 2018. Sebelumnya, pada 29 April 2018, Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 892 yang terbang dari Makassar, Sulawesi Selatan menuju Gorontalo tegelincir di Bandara Jalaluddin Tantu, Gorontalo. Saat itu kondisi sedang hujan lebat. Untungnya, 174 penumpangnya selamat.  Lalu, pada 6 Agustus 2018 Pesawat Boeing 737-800 milik Lion Air dengan nomor penerbangan JT892 tergelincir lagi-lagi di Bandara Jalaluddin Tantu, Gorontalo, over run atau keluar landasan karena ada sapi di landasan bandara. 110 penumpangnya selamat.  

Jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 juga memengaruhi psikologis masyarakat. Tak sedikit yang mengatakan kalau mereka jadi takut naik pesawat. Apakah sedemikian seramnya hingga Anda mengurungkan niat berburu promo tiket penerbangan yang saat ini sedang banyak ditawarkan aplikasi dan situs penjual akomodasi?

Jika Anda termasuk pengguna setia sepeda motor dan ojek, mestinya Anda tak perlu takut naik pesawat. Pasalnya, menurut penelitian lembaga di Amerika Serikat Nasional Safety Council (2017) , kematian akibat kecelakaan sepeda motor adalah 1 : 985 sementara kematian akibat kecelakaan transportasi udara jauh lebih kecil yaitu  1 : 9821. Risiko kematian akibat kecelakaan motor di Indonesia dan kebanyakan negara Asia bisa saja lebih besar, karena pengguna sepeda motor yang jauh lebih banyak.  (f)
 
Baca Juga:

Cerita Presiden Joko Widodo Tentang Film Star Trek, Go-Viet, hingga Mark Zuckerberg di IdeaFest 2018
 


Topic

#kecelakaanpesawat, #lionair