Pada gelaran perdana World of Coffee 2025 selama 15-17 Mei 2025 di Jakarta International Convention Center, Omakafé mengubah paradigma Indonesia dari sekadar produsen biji kopi.
Specialty Coffee Association (SCA) menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah pertama di Asia Tenggara untuk ajang bergengsi yang telah berjalan sejak 1999 ini. Ekshibisi ini pertemuan besar-besaran pelaku global, sekaligus bersejarah karena secara perdana diadakan di negara penghasil biji kopi.
Tidak hanya menampilkan varietas kopi, Omakafé menghadirkan kedalaman budaya melalui beragam sajian; dari ritual kopi Toraja hingga interpretasi modern bandrek dan wedang.
Melalui booth-nya di Plenary Hall, buyers mancanegara diajak ke pengalaman menyeluruh yang dipandu langsung oleh Mikael Jasin, pendiri Omakafé dan World Barista Championship 2024. Tampil pula Georgius Audrey, yakni Indonesian Coffee in Good Spirits 2025, di belakang bar, secara bergantian.
Mikael menegaskan, "Ini bukan sekadar menyajikan menu, tapi memperkenalkan gerakan budaya. Selama ini Indonesia berperan besar dalam rantai pasok kopi dunia—kini saatnya kita memengaruhi bagaimana dunia menikmati kopi".
Dengan rencana ekspansi ke kota-kota dengan coffee culture yang kuat seperti Tokyo, Melbourne, dan Kopenhagen, ciri khas ini akan menjadikan Omakafé duta budaya kopi Indonesia.
Kabarnya, jenama ini sedang terbuka untuk menjalin kolaborasi dengan investor, institusi budaya, kelompok hospitality, hingga mitra kreatif. Syaratnya, sama-sama punya visi membawa budaya kopi Indonesia ke panggung dunia, bukan lewat peniruan, tapi melalui interpretasi ulang. (f)
Baca juga:
Rayakan Cinco de Mayo, CasaLeña Kenalkan Rasa Mewah Amerika Latin
Di Citadines Rochor Singapore, Sentuhan Budaya India Melengkapi Pengalaman Menginap
Terinspirasi French Riviera, Rangkaian Menu Baru J.J.A Menghadirkan Perjalanan Kuliner Elegan
Trifitria Nuragustina
Topic
#kuliner, #worldOfCoffeeJakarta
