Di sesi kedua, Food Photographer, Fellexandro Ruby memaparkan bagaimana cara membuat konten foto sebagai materi pemasaran yang efektif di era media sosial saat ini, terutama Instagram. “Di zaman sekarang ini, sangat penting bagi seorang pebisnis untuk menvisualisasikan produknya dalam bentuk foto untuk menarik minat pelanggan,” katanya.
Ruby mengawali materi dengan mengajak peserta untuk menonton video perjalanannya di beberapa negara menemui beberapa chef kondang kelas dunia. Ia mengungkapkan bahwa dalam membuat video tersebut, sekitar 90 persen menggunakan smartphone.
“Tidak ada alasan bahwa tidak bisa membut konten foto karena tidak memiliki kamera. Sebab sebagian besar kamera smartphone saat ini kualitasnya sangat baik dan mampu menghasilkan foto yang menarik,” kata Ruby meyakinkan para peserta bahwa membuat konten foto yang menarik bisa dilakukan dengan menggunakan peralatan seadanya, tanpa harus mengeluarkan biaya yang mahal.
Agar foto yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik, Ruby memberikan tip-tip berikut:
1/ Tentukan ‘Rasa’. Bila Anda berbisnis cake, maka foto yang ditampilkan harus memberikan kesan yang manis agar menggugah selera.
2/ Berteman dengan jendela. Cahaya matahari langsung tidak terlalu baik untuk pemotretan produk. Maka untuk mendapatkan cahaya yang bagus, pemotretan produk sebaiknya dilakukan di dekat jendala karena cahaya dari jendela, cenderung lembut untuk meminimalkan shadow pada foto.
3/ Tentukan arah cahaya. Lakukan uji coba secara berulang-ulang untuk mendapatkan foto terbaik. Dengan demikian Anda bisa menentukan arah cahaya yang bagus, apakah dari kiri, kanan, atau belakang.
4/ Beli properti. Meja dan tripod, adalah beberapa properti penting untuk menghasikan foto yang bagus.
5/ Angle yang tepat. Seperti halnya dalam penentuan cahaya. Mencari angle yang baik pun harus dilakukan secara berulang-ulang agar Anda bisa mengetahui angle yang terbaik. “Salah satu angle yang menarik adalah top shoot,” ujar Ruby.
6/ Bijaklah memilih menu. Hal ini harus diperhatikan sebab tidak semua menu menarik untuk difoto.
Di akhir sesi, Ruby mengingatkan bahwa ketika memotret makanan, terlebih dahulu penuhi unsur-unsur makanan. Dimana makanannya dimasak dengan tepat dan ditata dengan baik. Kemudian properti atau aksesoris pendukungnya. (f)
Baca Juga:
Wise Women Surabaya: Pentingnya Pengelolaan Keuangan & Strategi Pricing untuk UKM
Topic
#wise, #wanwir