Foto: Dok. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Kabar baik belum banyak berembus dari ranah kekerasan dan wanita. Menurut data Komisi Nasional Perlindungan Anak (KPAI), terdapat 1000 kasus kekerasan pada anak sepanjang tahun 2016.

Sementara menurut Catatan Tahunan Komnas Perempuan (CATAHU) tahun 2017, sebanyak 259.150 kasus kekerasan pada wanita terjadi selama tahun 2016. Kejahatan tersebut tidak hanya terjadi di tempat bebas, tetapi juga di balik jeruji besi Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS).
 
Hal itulah yang menjadi perhatian utama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise saat mengunjungi Pusat Pelayanan Terpadu Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Manado, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas II B Manado, dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Malendeng, Manado, Provinsi Sulawesi Utara pada 9 Juli lalu. Yohana ingin memastikan penghuni LAPAS terbebas dari kekerasan dan diskriminasi.
 
“Para penghuni LAPAS harus tetap dapat bermain, berkreasi, berkomunikasi dengan orangtua dan keluarga, mendapat pendidikan, serta melakukan aktvitas produktif. Aktivitas itu akan menjadi bekal jika mereka sudah selesai masa tahanan,” ujar Yohana saat berdialog dengan penghuni LAPAS di Tomohon, Sulawesi Utara, baru-baru ini, eperti yang tertulis dalam pernyataan resmi yang diterima femina.

Sementara itu, demi meningkatkan upaya peningkatan kualitas hidup para penghuni LAPAS, Yohana berkoordinasi dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, dengan harapan penghuni LAPAS anak-anak dapat dipindahkan ke LPKA.

Yohana juga menekankan pentingnya fungsi P2TP2A Kota Manado. Ia mengaku kecewa karena ternyata masyarakat belum mengetahui keberadaan lembaga itu sehingga banyak kasus kekerasan anak dan wanita di Kota Manado yang belum dilaporkan.  

“P2TP2A adalah ikon dan mitra kuat kami untuk membantu menyelesaikan isu-isu perempuan dan anak, menjangkau, melayani korban, dan menindaklanjuti berbagai kasus kekerasan,” ujar Yohana. (f)
 
Baca juga:
Menteri Yohana Yembise: Tekan Kejahatan Seksual Lewat Penguatan Keluarga
7 Fakta Penting dari Laporan Tahunan Komnas Perempuan 2016: Partisipasi Publik Meningkat dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual
Dari Laporan Tahunan LBH Apik: Wanita Masih Jadi Korban