Profile
Rani Hatta, Siluet Modern & Simple

15 Jun 2016


Foto: Dok. Rani Hatta

Ia memiliki minat yang sangat besar dalam dunia mode sejak duduk di bangku Sekolah Dasar. Wanita kelahiran tahun 1990 ini lulus dari LPTB Susan Budihardjo pada tahun 2012 sebagai salah satu mahasiswi terbaik dan mendirikan labelnya pada tahun 2013.
 
Rani Hatta merupakan desainer busana muslim yang identik dengan nuansa monokrom. Berbagai koleksi busana yang mudah dipadupadankan dijual dengan harga mulai dari Rp300.000.
 
Awalnya, Ibu satu anak ini hanya mengandalkan media sosial dan menjalankan bisnisnya sendiri. Setelah bisnisnya berkembang, ia menambah tim kerja. Kini ia memiliki 40 pegawai. Kesuksesan tersebut membawanya pada panggung fashion show Jakarta Fashion Week 2014 lalu.
 
“Selama dua bulan, seluruh karyawan harus lembur karena satu pola desain busana memerlukan lima kali bongkar pasang pola busana untuk memperoleh busana yang saya inginkan.” kenang Rani.
 
Yang manarik, selama 3 tahun menjalani profesi sebagai desainer, Rani mengaku karyanya seringkali dibajak oleh sesama pelaku bisnis busana muslim. “Meski demikian, saya  bangga karena karya saya sangat sukses dan diminati.”ujar wanita asal Yogyakarta ini.
 
Beberapa waktu lalu, Rani Hatta terpilih menjadi salah satu desainer generasi kelima Indonesia Fashion Forward-Modest Wear dan berkesempatan menampilkan karyanya di Bangkok International Fashion Fair & Bangkok International Leather Fair Ke-34. Acara ini merupakan sumber tren terbaru dari berbagai rumah desain Asia dan wadah para pelaku bisnis mode untuk bertemu dengan mitra baru bisnis potensial.
 
Kekuatan rancangan busananya memang terletak pada teknik jahit, pola, dan desain busana yang versatile. Hal tersebut tampak pada koleksi busana terbarunya, Pure. Ia mempersembahkan lima koleksi untuk lebaran tahun ini.
 
“Tak hanya berdesain simple, koleksi ini sangat cocok dipakai saat mudik. Anda tak perlu bawa terlalu banyak busana karena desain busana saya mudah dipadupadankan.”jelasnya. Untuk koleksi Pure, Rani menawarkan desain lebih polos, clean cut, dan nyaris tanpa detail. Detail busana terletak pada komposisi
pola dan jahitan.
 
Karakter yang tomboi tampak pada busana rancangan terbaru Rani ini. Sentuhan utama koleksi busana ada pada pemilihan warnanya, yaitu dominan warna-warna netral seperti hitam, putih dan cokelat. Tak hanya itu, vest panjang sampai betis, penutup kepala berbahan rajutan, kemeja panjang dan celana bersiluet longgar mempertegas kesan maskulin dan simpel pada rancangan Rani Hatta.
 
Dengan menggunakan bahan atau material kain berbahan kaos dan interlock atau spandex cukup tebal, koleksi busana yang dibuat tetap mengutamakan unsur kenyamananan. (f)
 


Topic

#desainerindonesia