Health & Diet
Gaya Hidup Kurang Berolahraga dan Kurang Makan Sayur dan Buah Picu Diabetes Melitus Tipe 2

30 Nov 2017


Foto: Pixabay

Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 menyebutkan bahwa prevalensi penderita diabetes di Indonesia kian meningkat dari 5.7% (2007) menjadi 6.9%, dengan total kasus diabetes yang telah mencapai angka 10 juta di tahun 2015.

Selain itu, pada tahun 2015, survei menunjukkan bahwa 1 di antara 11 orang dewasa menderita diabetes. Angka tersebut diprediksi akan terus meningkat di tahun 2040, dengan prevalensi 1 di antara 10.

Dari 90% kasus diabetes, pencetus kasus diabetes melitus tipe 2 justru dipengaruhi oleh gaya hidup. “Potret masyarakat kita 16% kurang berolahraga, 35% kurang makan sayur dan buah, 36% merokok, dan 4% mengonsumsi alkohol.
 
Dengan pola hidup seperti itu, dalam 5-10 tahun akan berpotensi menderita diabetes,” ungkap drg. Dyah Erti Mustikawati, MPH, Kepala Subdirektorat Diabetes Melitus dan Gangguan Metabolisme, Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan.
 
“Melihat pola itu Nutrifood Research Center Grant tahun ini secara spesifik mengusung tema penelitian terkait diabetes melitus tipe 2,” kata Astri Kurniati, ST, MappSc, Head of Nutrifood Research Center pada Selasa, (28/11) di Jakarta.

Dari 763 proposal penelitian yang diterima sejak Februari lalu, tiga proposal penelitian terbaik jatuh kepada tim mahasiswi S1 asal Universitas Udayana, Bali, sementara kedua tim lainnya merupakan tim dosen dan peneliti dari Universitas Surabaya dan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. (f)

Baca Juga:
4 Langkah Sukses Menjalani Gaya Hidup Sehat
World Health Day: 7 Fakta tentang Diabetes
Ameenah Gurib Fakim, Dari Sains Ke Kursi Presiden

 


Topic

#Diabetes