Family
Perundungan Bisa Jadi Pemicu Bunuh Diri Pada Anak

11 Oct 2019

Foto: shutterstock

Tahukah Anda, perundungan (bullying) adalah salah satu yang dapat memicu terjadinya bunuh diri pada anak?

Perundungan yang terjadi pada anak dapat mengakibatkan berbagai kejadian tragis yang memengaruhi seseorang, keluarga, sekolah, dan komunitas. Perundungan itu menyakitkan, menyebabkan rasa rendah diri, memicu masalah kesehatan mental, dan munculnya pikiran untuk mengakhiri hidup. Karena itu sangat penting untuk mengenali dan dialog yang tepat dengan anak, untuk mencegah tragedi.

Baik anak laki-laki maupun perempuan berpotensi untuk melakukan perundungan dan mengalami perundungan. Bentuk perundungan bisa bermacam-macam, bisa verbal, fisik, dan yang kini terus meningkat, perundungan siber (cyberbullying). Popularitas media sosial membuat perundungan mudah dilakukan karena media berbasis teknologi membuat seseorang menyebarkan ujaran kebencian, pelecehan seks, ancaman, gosip, kata-kata menyakitkan, dan  foto yang tidak menyenangkan, tanpa diketahui identitasnya. Perundungan siber juga bisa berbentuk e-mail dan pesan. 

Riset di Amerika Serikat menemukan, murid perempuan tingkat SMA (22%) memiliki kecenderungan dua kali lebih tinggi mengalami perundungan siber daripada murid pria (11%). Lembaga di Amerika, The National Crime Prevention Council, menemukan hampir 43% pelajar pernah mengalami atau menjadi saksi perundungan siber. 

Sebagai orang tua, Anda tentu tak ingin anak Anda menjadi pelaku atau mengalami perundungan. Namun bukan hal mudah untuk mengajak anak yang menjadi korban perundungan siber untuk berani bercerita tentang apa yang mereka alami. Banyak alasan yang membuat anak tidak ingin orang lain tahu apa mereka alami. Nilai-nilai sekolah yang turun, perubahan sikap secara drastis, menutupi sesuatu, dan terlihat gelisah bisa jadi indikasi anak mengalami perundungan siber, yang patut diwaspadai orang tua.

Sadar dengan akibat negatif perundungan, banyak platform menyediakan fasilitas untuk mencegah, mengenali, dan membantu anak dari perundungan. Salah satunya yang dilakukan Facebook dengan membuka Facebook Help Centre yang berguna bagi remaja dan orang tua untuk memperoleh informasi lebih lanjut tentang cara mencegah perundungan.  

Bekerja sama dengan berbagai organisasi peduli perundungan, Facebook mengajak para orang tua untuk lebih jeli dalam mendeteksi gejala awal perundungan siber dan membagikan tips tentang langkah apa yang harus diambil jika anak Anda menjadi korban bullying. (f)

Baca Juga:

Gaya Parenting Victoria dan David Beckham
Kenali Tanda-Tanda Anak Mengalami Kesepian
Pengaruh Penggunaan Media Sosial terhadap Tingkat Depresi pada Anak


Topic

#kesehatanmental, #bunuhdiri, #perundungan, #bullying