Konser Lady Gaga di Seoul disambut dengan dengan aksi protes
Senin lalu, Empat kostum Lady Gaga akan dipakai untuk konsernya mendatang di Korea Selatan diperlihatkan ke publik, termasuk leotard bergambar gitar dan topi baja berbentuk piano keyboard raksasa.
Pelantun You and I ini juga menggandeng perancang busana ternama Giorgio Armani untuk membuat empat kostum unik yang di kenakan lady gaga dalam Tur "Born This Way Ball" tersebut.
Gaga tiba di Korea Selatan Jumat, seminggu sebelum konsernya di Seoul. Diva pop ini membawa berkoper-koper kostum unik untuk pertunjukkan musik spektakulernya.
Diantaranya, bodysuit hitam yang terbuat dari ratusan gliter berkilau yang dijahit dengan kancing logam dan potongan kaca. Ada juga pakaian minim terbuat dari jaring yang pinggirannya dihiasi oleh dengan puluhan potongan kristal dan dan paku tajam.
Penyanyi yang melejit lewat lagu just dance ini juga akan memakai pakaian berwarna kulit dari bahan lateks dengan aksen struktur segitiga di atas dada dan wajahnya.
Tampil dengan kostum yang kontroversial di setiap konsernya membuat
pemerintah Korea selatan menetapkan kebijakan yang melarang anak-anak yang berusia 18 tahun kebawah untuk menonton konser musik yang akan diselenggarakan di Seoul, South Korea's Olympic Stadium ini.
Bahkan, 300 anggota gereja protestan di Seoul mengadakan aksi protes menentang konser Lady gaga, karena mereka menganggap Gaga akan menyebarkan pornografi dan homoseksualitas di Korea Selatan melalui konsernya tersebut.
Penyanyi bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta memang dikenal lantang menyuarakan anti homophobia dan mendukung kesetaraan hak-hak kaum LGBT, tak hanya itu ia juga terlibat dalam kampanye positif anti penindasan (bullying) diberbagai kesempatan.
Ternyata kemana pun Gaga berada kontroversi pasti setia mengikuti, kalau begitu kita tunggu saja apa yang akan terjadi saat penyanyi berusia 26 tahun ini menginjak jakarta, 3 juni mendatang.
Woro Hartari Trianti
