
Foto: Fotosearch
1/ Berikan apa yang karyawan inginkan dan butuhkan.
Bersikaplah empati dan gunakan hati. Misalnya, pikirkan betapa banyaknya pekerjaan mereka dan betapa sedikitnya fasilitas yang mendukung.
2/ Hormati karyawan dan bangun kepercayaan.
Kelihatannya sepele, namun banyak karyawan yang ternyata merasa atasannya sama sekali tidak punya rasa hormat pada kebutuhan dan keinginan mereka. Jika begitu, jangan harap Anda memperoleh kepercayaan dari para karyawan.
3/ Tingkatkan komunikasi yang berkualitas.
Anda perlu memperhatikan saluran yang dipakai untuk berkomunikasi. Sediakan waktu untuk menanyakan pada mereka secara personal, cara berkomunikasi seperti apa yang membuat mereka nyaman.
4/ Ikat dengan membangun rasa kepemilikan mereka.
Anda tak bisa berharap banyak dari karyawan yang tidak memiliki chemistry dengan tim atau perusahaan. Oleh karena itu, libatkan mereka semua dalam proses perencanaan dan pengambilan keputusan agar rasa kepemilikannya terpupuk.
5/ Ciptakan suasana menyenangkan.
Meski ritme kerja sedang tinggi atau sedang deadline, jangan biarkan suasana tegang menggelayuti ruang kantor. Sebagai atasan, pecah keheningan dengan melontarkan candaan agar tim Anda jauh lebih santai dalam bekerja. Biasanya, orang jauh lebih kreatif ketika suasana hatinya bagus. (f)
Baca juga:
Kiat Menghadapi Teman yang Mengalami Post-Power Syndrome
Saat Loyalitas dan Kebanggaan pada Institusi Lenyap
Topic
#TipKarier