Family
Pesan Kak Seto: Orang Tua Harus Kreatif untuk Bantu Anak Lewati Masa Pandemi COVID19

7 Apr 2020

Foto: Pixabay


Sudah tiga pekan lebih pemberlakuan aturan sekolah di rumah dan physical distancing. Ini artinya anak-anak sudah cukup lama berdiam diri di daam rumah. Di masa-masa inilah anak mulai bosan, cranky dan ingin keluar rumah atau bermain bersama teman-temannya. 

Di masa-masa seperti ini, orang tua dituntut untuk bisa menumbuhkan energi positif dalam keluarga saat berada di dalam rumah. Menurut psikolog Dr. Seto Mulyadi, orang tua bisa mengajarkan kepada anak untuk selau bergerak, memiliki emosi cerdas, makan dan minum sehat, beribadah di rumah, istirahat, rukun dan aktif berkarya.

Psikolog yang akrab disapa Kak Seto ini juga mengajak orang tua menjadi guru bagi anak-anak menggantikan peran tenaga pendidik di sekolah. “Untuk menghargai anak-anak, tetap harus bisa sediakan kekuatan sabar yang melimpah dan kreatifitas. Sesuai dengan tren, orang tua kekinian harus penuh dengan kreatifitas dan menciptakan suasana yang nyaman dalam belajar. Agar anak-anak tidak stres saat belajar di rumah karena cara mengajar orang tua yang kemungkinan kurang sabar,” katanya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta.

Menjalani masa karantina atau menjauhkan diri dari lingkungan sosial memang bisa membuat siapa saja mudah emosi, termasuk orang tua dan anak-anak. “Tapi jangan sampai emosi kita merusak persahabatan dengan anak-anak tercinta,” kata Kak Seto.

Moment ini justru menurut Kak Seto bisa dipakai setiap keluarga untuk meningkatkan kedekatan dengan keluarga dan mengungkapkan kasih sayang. Dalam hal ini, orang tua harus kreatif. Ajak anak untuk bergerak, seperti melakukan kegiatan olahraga bersama, berbagi tanggung jawab menyelesaikan pekerjaan rumah. Ajak juga anak untuk tetap aktif berkarya misalnya melukis, menggambar, memasak atau melakukan kegiatan yang memancing kreatifitas.

Ini juga menjadi waktu yang tepat bagi orang tua untuk mengajarkan anak soal kondisi-kondisi darurat dan kesehatan yang terkait dengan Covid-19, seperti mengedukasi anak tentang etika batuk dan bersin, menjaga jarak satu hingga dua meter dari orang lain jika terpaksa harus keluar rumah. Serta membiasakan hidup bersih dan sehat dengan rajin cuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir. (f)


Baca Juga: 
Bicara Soal Virus Corona Pada Anak
9 Aktivitas Keluarga yang Bikin Anak Nggak Bosan 2 Minggu di Rumah
Efek COVID-19 Pada Kesehatan Mental Anak-anak dan Lansia


Faunda Liswijayanti


Topic

#corona, #parenting

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda? 

https://www.helpforassessment.com/blog/style/ https://www.baconcollision.com/css/ https://seomush.com/ https://radglbl.com/ https://stmatthewscommunityhall.co.uk/vendor/ https://www.bgquiklube.com/style/ https://proton.co.ke/css/ https://www.888removalist.com.au/vendor/ https://quill.co.id/js/ https://aniworld.com.de/css/ https://gmitklasiskupangbarat.or.id/js/ slot gacor สล็อตออนไลน์" เว็บตรงสล็อต MAX33 คาสิโนออนไลน์ MAX33 สล็อตเว็บตรง