Trending Topic
Menguasai Pemasaran Digital Salah Satu Kunci Mengembangkan Pasar Produk

15 Oct 2019

Dengan balutan pakaian yang didominasi warna biru, tak kurang dari 100 wanita wirausaha mengikuti Workshop Masterclass Femina X Facebook tema: Luaskan Pasar Lokal dan Global dengan Menguasai Pemasaran Digital yang diadakan di Novotel Bandung, pada Sabtu, 12 Oktober 2019 lalu.

Materi dalam workshop sehari ini disampaikan oleh para pelatih-pelatih profesional dari Facebook Indonesia. Topik-topik yang dibahas dimulai dari Pemasaran Online, Optimalisasi Halaman Bisnis Facebook, Konten Kreatif, hingga Instagram untuk Bisnis.

Selain para Facebook trainer, acara ini juga menghadirkan Ari Satria, SE, MA, Direktur Pengembangan Produk Ekspor, Kementerian Perdagangan RI dengan menyampaikan beragam informasi untuk menembus pasar ekspor.
Ari Satria mengatakan bahwa, pihaknya terus melakukan terobosan agar produk-produk Indonesia baik yang berbasis UMKM maupun industri bisa menembus pasar ekspor.

“Selain lewat media sosial yang dilakukan secara pribadi, kami juga membantu para wirausaha agar produk mereka bisa dikenal calon konsumen dari berbagai negara dengan mengikuti berbagai pameran di dalam dan luar negeri,” katanya.
Ari memaparkan sebelum melakukan ekspor maka sebaiknya calon eskportir melengkapi terlebih dahulu syarat-syaratnya, yaitu, usahanya berbadan hukum baik dalam bentuk CV, Firma, PT atau Koperasi. Berikutnya harus memiliki Nomor

Pokok Wajib Pajak (NPWP), serta memiliki salah satu izin yang dikeluarkan pemerintah seperti surat izin usaha perdagagan (SIUP) dan Izin Usaha Penanaman Moda Dalam Negeri (PMDN) atau Penanaman Modal Asing (PMA) yang dikeluarkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Selama produk dari UMKM memenuhi syarat dan berorientasi ekspor maka pemerintah akan memberikan dukungan penuh. Seperti mencari negara tujuan yang tepat, bahkan calon pembeli,” ujarnya.

Ari menambahkan bahwa salah satu bentuk komitmen pemerintah memudahkan para pengusaha Indonesia menembus pasar global yaitu dengan digelarnya Trade Expo Indonesia. Tahun ini akan digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Banten pada 16—20 Oktober 2019 mendatang.

“Ada ribuan buyer yang akan kami datangkan dari puluhan negera dalam pameran ini. Banyak lembaga dan kementerian yang terlibat, seperti Kementerian Luar Negeri, dan Kementerian Perindustrian,” tutur Ari.

Dalam kesempatan yang sama, Novita Yunus, pendiri dan pemilik Batik Chic berbagi kisah suksesnya berbisnis fashion yang ia mulai sejak tahun 2009 lalu. Novita bercerita bahwa karya tangannya berupa tas berbahan batik awalnya mulai dikenal setelah ia posting di Facebook.

“Saya memang senang mengoleksi tas. Sekadar gaya-gayaan saja foto dan posting di Facebook. Ternyata banyak yang bertanya dan berminat untuk membeli. Saya melihat ini peluang yang harus dikembangkan. Saya pun memproduksi lebih banyak dan menjadikanannya lahan bisnis,” katanya.

Berjalan empat bulan setelah memutuskan berbinis tas berbahan batik, Novita pun memberanikan diri membuka outlet di Kemang, Jakarta Selatan berukuran 3x4 meter.

“Pasar produk saya adalah golongan ekonomi menengah ke atas. Karena selama 13 tahun saya bekerja di bank sebelum memilih resign untuk fokus mengurus bisnis, saya memang sudah memiliki jaringan yang luas,” kata Novita.

Seiring berjalannya waktu, produk Novita bukan lagi hanya sebatas tas saja, tapi ia juga memproduksi pakaian berbahan batik, aksesoris, dan sepatu. Hingga kini, produk Novita terdapat di belasan outlet pada pusat-pusat perbelanjaan kelas atas di Indonesia.

Kesuksesan Novita tentu tidak terlepas dari dukungan strategi pemasaran yang baik. Selain memasarkan secara offline, ia juga memasarkan produknya secara online baik di media sosial, Facebook dan Instagram serta lewat website.

“Saya berinvestasi dengan meng-hire fotografer untuk memproduksi foto-foto yang menjadi konten untuk media sosial. Saya berusaha sebisa mungkin tampilan foto-foto membuat orang ingin membeli produk saya,” katanya.

Selain masterclass, di hari yang sama juga digelar business mentoring. Mentoring ini hanya diperuntukkan bagi 12 orang yang memenuhi syarat seperti: omzet minimal Rp. 1 miliar per tahun, karyawan minimal 5 orang, sosial media bisnis aktif dan, memiliki orientasi ekspor.

Business Mentoring ini menghadirkan para mentor yang kompeten, yaitu: Novita Yunus (Founder Batik Chic) – Product Development & Design. Ari Satria, SE, MA (Direktur Pengembangan Produk Ekspor Kementerian Perdagangan RI) – Branding & Potensi Ekspor. Petty S. Fatimah (Pemimpin Redaksi Femina Media)  – Marketing & Branding. Dan Diah Susilawati (Owner J&C Cookies)  – Supply Chair, Proses Produksi & SDM.

Untuk diketahui, media sosial seperti Facebook dan Instagram telah turut berperan mengembangkan usaha kecil dan menengah. Banyak wanita wirausaha bermunculan, memulai dan mengembangkan bisnis mereka lewat platform media sosial. 

Berdasarkan hasil studi Facebook bersama YouGov tahun 2016, 9 dari 10 wanita di Indonesia ingin memulai bisnisnya sendiri. Ini artinya, jika mereka berhasil memulai dan mengembangkan bisnisnya, maka terdapat potensi bertumbuh bisnis sebesar 3.8 juta yang akan membuka 13.2 juta lapangan pekerjaan baru. Sebuah kontribusi yang besar untuk pembangunan ekonomi Indonesia di tahun 2021.

Untuk mewujudkan potensi tersebut dan melihat pentingnya Facebook dan Instagram dalam mengembangkan bisnis baru, maka Femina lewat program Wanita Wirausaha Femina bekerjasama dengan Facebook #SheMeansBusiness menggelar workshop masterclass: Luaskan Pasar Lokal dan Global dengan Menguasai Pemasaran Digital di 5 kota di Indonesia. Kelima kota itu adalah Medan, Bandung, Kupang, Gorontalo, dan Palembang.

Bandung menjadi kota ketiga untuk menggelar workshop satu hari ini. Sebelumnya pada 22 Agustus 2019 lalu, acara serupa telah digelar di Medan dan pada 19 September sukses juga digelar di Gorontalo.

Worskhop Masterclass Femina x Facebook di Bandung ini terlaksana dengan baik berkat dukungan dari media partnerHarian Pikiran Rakyat dan Rase FM Bandung.

Nantikan workshop Masterclass Femina x Facebook di kota berikutnya Kupang pada Rabu, 23 Oktober 2019 dan Palembang pada Selasa, 10 Desember 2019. (f)

Baca Juga:
Femina dan Facebook Ajak Wanita Wirausaha Gorontalo Kuasai Pemasaran Digital

Andalkan Facebook Untuk Pemasaran Produk
 


Topic

#feminaxfacebook, #shemeansbusiness, #wanwirfemina