Ia mendampingi Joko Widodo, Kepala Negara yang memimpin upacara kemerdekaan dalam balutan busana Tanah Bumbu khas Kalimantan Selatan.
Berbeda dengan penampilan kenegaraan biasanya yang berkebaya, wanita Solo ini luwes mengenakan busana Sumatra, lengkap dengan tingkuluak, penutup kepala dari kain yang bentuknya menyerupai atap rumah gadang.
Kainnya didatangkan dari Sumatra Barat, buatan Mira Muraza dari pengrajin tenun Pandai Sikek.
Dikutip dari Republika, tenun ini dipesan melalui istri Gubernur Sumatra Barat, Nevi Irwan Prayitno. Nevi juga adalah Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Sumatra Barat.
Budaya Sumatra juga menjadi pilihan Ani Yudhoyono, istri Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Ia mengenakan songket benang emas dari Palembang. Sebagai atasan, kebaya merah yang cerah dan senada.
Kedatangan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Annisa Yudhoyono yang lebih dulu di kompleks Istana Kepresidenan RI, juga membuat barisan awak media bergegas mengambil posisi terbaiknya masing-masing.
Setelah riuh-rendah suasana Pilkada DKI Jakarta, foto keduanya dalam momen berbeda memang dinanti. Apalagi, di upacara kemerdekaan yang sukses menyatukan semua mantan Presiden RI, serta kentalnya suasana nasionalis lewat kekompakan berbusana adat, semua khalayak menginginkan suasana yang menyisihkan perbedaan.
Agus mengenakan beskap dan peci hitam Betawi, ditemani songket Palembang. Kebaya modern Anissa dalam warna rose gold dan selendang songket berona dusty pink menciptakan tampilan anggun di pagi hari.
Pemenang 3 Gadis Sampul 1997 itu menemaninya dengan sanggul Jawa (klasik) dan tas warna nude dari sebuah rumah mode Italia.
Yang justru manglingi, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani yang mengenakan kebaya hitam berbordir kembang dan menampilkan sanggul bersemat mawar merah.
Saat memesan Nasi Liwet Keprabon-Mbok Darmi di luncheon Istana Negara seusai upacara, ia tersenyum ke arah kamera Femina. "Sudah bagus fotonya?", tanyanya, ramah.
Trifitria Nuragustina
Topic
#menujuISTANA , #ikanituenak , #HUTRI72, #RI72