"Batik kudus amat sangat kaya dengan warna. Motifnya pun rumit dan penuh detail. Buat saya itu sebuah tantangan untuk menggambarnya,” ujar Asti Husain, ilustrator, tentang keistimewaan Batik Kudus yang memberinya inspirasi

Asti menjadi pemandu pada mini stage d area festival Indonesian Womens's Forum 2019. Di hadapan dua puluh peserta, Asti yang berfokus pada brush lettering dan ilustrasi resep makanan bercerita tentang perkenalannya dengan batik bertahun-tahun yang lalu, hingga akhirnya mengenal pembatik yang mengajarkannya cara menggambar Batik Kudus. 

Wanita yang memiliki latar belakang pendidikan arsitektur itu jatuh hati pada detail dalam motif Batik Kudus. Ragam motif dan warnanya sangat banyak. Salah satunya adalah kudusan tabur bunga, yang meski memiliki desain sederhana tapi memiliki detail yang mengagumkan.

Batik pada dasarnya memerlukan tiga jenis material yaitu kain, lilin, dan tinta. Kain batik yang dulu sering digunakan adalah katun primisima, lalu berkembang ke kain sutra. Namun hari ini peserta tidak membatik secara tradisional, melainkan melukis motif yang diambil atau terinspirasi dari motif pada Batik Kudus. 



Asti memulai panduan membatik dengan mengarahkan peserta untuk menggambar sketsa menggunakan pensil dan kertas. Dimulai dari menggambar bunga dari contoh motif yang sudah disediakan oleh panitia. Agar tak bingung, Asti memberi tahu para peserta untuk menggambar garis besarnya terlebih dahulu dengan tekanan ringan. Untuk detail, tidak perlu dihiraukan pada langkah pertama. 

Setelah selesai membuat sketsa, bisa dimulai ke tahap berikutnya yaitu menggambar sketsa pada kertas menggunakan krayon. Krayon digunakan agar cat air tidak bisa keluar dari outline yang sudah di gambar. "Setiap batik mempunyai detail seperti titik-titik atau garis-garis. Gambar juga detail tersebut pada kertas."

Selanjutnya, mewarnai isi dari outline berikut menggunakan cat air. Tip dari Asti, jangan menggunakan cat air terlalu pekat atau terlalu tebal. Jika ingin menguatkan warna, bisa di lapiskan di atas warna yang sudah kering. 

Mungkin tak semua puas dengan hasil lukisannya, tapi semua peserta siang itu tersenyum bahagia karena mendapat ilmu baru. Tak perlu berkecil hati, Asti pun perlu latihan berkali-kali dalam saat melukis motif Batik Kudus.
 

Ingin mengintip karya Asti yang lain? Anda bisa mengintip akun Instagramnya @asti_husain. (f)