Trending Topic
12 Atlet Putri Indonesia Siap Beraksi di Olimpiade Tokyo

24 Jul 2021


Dok. Istimewa


Olimpiade Tokyo 2020 yang sempat tertunda pelaksanaannya karena pandemi COVID-19 yang menyerang seluruh dunia, akhirnya pada Jumat, 23 Juli kemarin, resmi dibuka. Akan berlangsung hingga 8 Agustus 2021, Olimpiade Tokyo 2020 melombakan 33 cabang olahraga (cabor) yang terbagi dalam 50 disiplin dan 339 nomor. IOC (International Olympic Committee) menambahkan lima cabang baru tahun ini yaitu bisbol/sofbol, karate, sport climbingsurfing, dan skateboarding.
 
Dari 33 cabor yang dipertandingkan, Indonesia akan turun di delapan cabor, yaitu angkat besi, bulutangkis, atletik, menembak, panahan, dayung, renang, dan selancar dengan 28 atlet. Mereka terdiri dari 16 atlet putra dan 12 atlet putri. Siapa saja atlet puteri yang akan berlaga di Olimpiade Tokyo 2020 dan berjuang mengharumkan nama Indonesia, berikut daftarnya!
 
1/ Gregoria Mariska Tunjung
Jorji, begitu panggilan akrab atlet bulu tangkis Indonesia kelahiran 11 Agustus 1999 ini, menjadi satu-satunya atlet bulu tangkis dari sektor tunggal putri yang lolos ke ajang Olimpiade Tokyo 2020. Ia dipastikan lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 setelah berhasil menempati posisi ke-20 dalam klasemen Race to Tokyo dengan raihan poin sebanyak 45.200 poin.
 
Di ajang Olimpiade Tokyo cabang bulu tangkis kategori tunggal putri, Jorji berada di grup M bersama dua atlet bulu tangkis lainnya, yaitu Lianne Tan (Belgia) dan Thet Htar Thuzar (Myanmar). Olimpiade Tokyo sendiri merupakan Olimpiade pertama bagi kekasih dari penyanyi Mikha Angelo ini. Jorji akan memulai laga perdananya pada hari Minggu, 25 Juli 2021, menghadapi Thet Htar Thuzar, atlet bulu tangkis asal Myanmar.
 
 
2/ Greysia Polii dan Apriyani Rahayu
Ganda putri andalah Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dipastikan lolos untuk berlaga di Olimpiade Tokyo 2021 setelah berhasil menduduki peringkat ke-6 dalam ranking BWF dengan perolehan 83.115 poin. Di Olimpiade Tokyo 2020 kali ini, Greysia Polii/Apriyani Rahayu juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia untuk cabor bulu tangkis, kategori ganda putri. Bagi Greysia, ini adalah Olimpiade ketiganya setelah Olimpiade London tahun 2012 bersama Meiliana Jauhari dan Olimpiade Rio tahun 2016 bersama Nitya Krishinda Maheswari. Sementara bagi Apriyani, ini adalah Olimpiade pertamanya.
 
Greys/Apri berada di Grup A bersama ganda putri top dunia lainnya, yaitu Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang), Cloe Birch/Lauren Smith (Inggris) dan Chow Mei Kuan/Lee Meng Yan (Malaysia). Greys/Apri sudah memulai laga perdananya melawan ganda putri Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yan (Malaysia) pada hari ini Sabtu, 24 Juli 2021, dan berhasil meraih kemenangan 2 set langsung, 21-14 dan 21-17.
 
 
3/ Melati Daeva Oktavianti
Atlet bulu tangkis ganda campuran kelahiran 26 Oktober 1994 ini mulai mendapat panggung setelah berhasil meraih medali emas Kejuaraan Dunia Junior BWF 2012 bersama pasangannya, Edi Subaktiar. Sejak dipasangakan dengan Praveen Jordan, banyak prestasi yang diraih oleh Mela, begitu sapaan akrabnya. Prestasinya yang cukup fenomenal antara lain meraih gelar juara dua minggu berturut-turut dalam ajang Denmark Open (15-21 Oktober 2019) dan French Open (22-28 Oktober 2019). Terakhir bersama Praveen, Mela juga berhasil menjadi juara ganda campuran di ajang All England 2020.
 
Pasangan yang kerap dijuluki "honey couples" oleh para fans,  sudah memulai pertandingan perdananya di Olimpiade Tokyo 2020 pada hari ini Sabtu, 24 Juli 2021, menghadapi pasangan Australia, Simon Wing Han Leung/Gronya Sommerville. Pasangan Praveen/Melati berhasil menang rubber set, 22-20, 21-17 dan 21.13. Di Grup C, Praveen/Mela bersaing dengan ganda campuran kuat dunia lainnya yaitu Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) dan Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark).
 
 
4/ Alvin Tehupeiory
Alvin Tehupeiory adalah sprinter Indonesia kelahiran Maluku, 5 April 1995. Alvin berhasil melenggang ke Olimpiade melalui jalur wildcard. Semula PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) menyiapkan pelari gawang 100 meter putri, Emilia Nova untuk mengisi kuota dari cabor atletik. Emilia Nova dipilih karena beberapa prestasi internasional yang ia raih antara lain meraih medali perak di Asian Games 2018 dan meraih medali emas di SEA Games 2019. Namun karena cedera punggung yang diderita Emilia baru-baru ini, akhirnya Alvin Tehupeiory terpilih untuk menggantikannya.
 
Alvin adalah pelari yang juga merupakan anggota Korps Wanita Angkatan Darat. Dari segi prestasi Alvin juga layak dipertimbangkan. Ia merupakan pemegang rekor nasional lari 200 meter dengan catatan waktu 23,76 detik yang ia raih saat berlaga di Kejuaraan Nasional 2019 di Cibinong, Bogor. Kemenangan ini mencetak sejarah bagi Alvin yang berhasil mematahkan rekor pelari Truitje Joseph yang bertahan sejak tahun 1999 dengan catatan waktu 23,86 detik.
 
 
5/ Diananda Chairunisa
Pepatah "buah jatuh tak jauh dari pohonnya" sepertinya pas jika disematkan kepada Diananda Chairunisa atau akrab disapa Nisa. Atlet muda berbakat andalan Indonesia untuk cabor panahan ini merupakan anak dari seorang mantan atlet panahan asal Jawa Timur, Ratih Widyanti. Tak heran jika Nisa sudah menggeluti panahan sejak usia belia, 7 tahun di bawah bimbingan sang ibu. Nisa pun mengukir prestasi membanggakan diantarnya berhasil meraih satu medali emas di SEA Games 2013 dan pada SEA Games 2017 dia berhasil meraih dua medali emas dan 1 medali perak.
 
Di ajang Olimpiade ini, pemilik lebih dari 59 ribu followers di akun Instagram @dianandach, turun di dua nomor yaitu Women's Individual (pada saat penulisan artikel ini, Nisa berada diposisi 40 dengan nilai 631) dan di nomor Mixed Team bersama atlet panahan Riau Ega Agatha (pada saat penulisan artikel ini, mereka berhasil lolos ke babak 16 besar dengan menduduki posisi 15 dan poin 1297).


Lihat halaman selanjutnya: Mutiara Rahma Putri, Melani Putri, Windy Cantika Aisah, Nurul Akmal dan Azzahra Permatahani


Baca juga:
Hari Ini Olimpiade Tokyo 2020 Resmi Dibuka Tanpa Penonton Umum
Tiba di Tokyo untuk Ajang Olimpiade, Tim Bulu Tangkis Indonesia Disambut KBRI Tokyo
Kontroversi Olimpiade Tokyo, Dari Petisi Hingga Surat Terbuka

 

Bennita Luisa


Topic

#Olimpiade, #Tokyo2020, #IndonesiaMenang, #AtletPutriOlimpiade