
Foto: IA, Dok. Femina
Para imigran asal India mulai berdatangan di Penang sejak paruh kedua tahun 1700-an. Mereka dikirim oleh bangsa Inggris sebagai narapidana pekerja. Kini, 10% penduduk Penang merupakan etnis India dan menciptakan makanan tersendiri. Di antara yang ternama adalah nasi kandar, roti canai, dan teh tarik.
Rempah-rempah digunakan untuk memberikan aroma yang kuat, seperti jintan, kapulaga, dan cengkih. Tambahan bubuk cabai dan kunyit juga berkontribusi pada cita rasa yang ‘berani’. Lihat saja rupa-rupa lauk yang terdapat pada warung nasi kandar. Semua masakannya sarat dengan bumbu aromatik, seperti gulai dan kari. Begitu juga ketika Anda mengunjungi warung yang menjual masakan mamak.
Jika berkunjung ke Penang atau Malaysia, Anda akan menjumpai kata ‘mamak’. Kata ini berasal dari bahasa Tamil, ‘maa-ma’, yang berarti paman. Mamak juga merupakan sebutan untuk keturunan muslim Tamil yang datang dari India Selatan. Kata mamak berkembang sebagai sapaan hormat saat memanggil pemilik toko secara umum. Karenanya, pemilik warung mamak belum tentu keturunan etnis muslim Tamil.
Menjamurnya warung mamak merupakan salah satu alasan berwisata kuliner di Penang. Umumnya, warung ini buka selama 24 jam. Jadi, tak ada kata kelaparan di Penang kala tengah malam sekalipun. Berbagai comfort food bisa dijumpai dengan harga bersahabat, mulai dari nasi kandar, nasi lemak, roti canai, mi goreng, dan nasi goreng. Itulah sebabnya, keseharian warga Malaysia tidak bisa lepas dari warung mamak.
Baca juga:
Berikut 3 sajian dapur mamak yang tidak boleh dilewatkan saat Anda berkunjung ke Pulau Penang.
1/ Nasi Lemak
Nasi lemak tidak lengkap tanpa kehadiran sambal belacan. Ayam goreng yang kerap menjadi lauk dalam nasi lemak juga menyuarakan warna rasa ini. Racikan bumbu dasarnya dari bawang merah dan bawang putih yang ditambahkan lengkuas serta ketumbar, dibarengi proses ungkep yang juga lazim.
2/ Tok-tok Mee. Masyarakat Penang dulunya juga dimanjakan dengan pedagang mi keliling. Bunyi ‘tok-tok’ kentungan bambu menjadi asal di balik nama jajanan tok-tok mee. Anda mungkin baru mengenalnya jika mendengar nama lainnya, wonton mee. Mi yang dibawa oleh imigran Cina ini datang dalam bentuk mi telur, pangsit isi daging (alias wonton), potongan pork char siu, dan sawi. Ada versi layaknya mi yamin dan yang berkuah.
3/ Nasi Kandar. Penampilannya mengingatkan kita pada nasi Padang. Sajian nasi dengan berbagai macam lauk ini merupakan racikan masyarakat keturunan India muslim (mamak). Ayam goreng, kari daging sapi, udang goreng, gulai kambing, sayur terung, dan okra adalah sebagian pilihan lauk yang menemani nasi panas yang dibanjiri kuah kari ini. Nasi campur lainnya adalah nasi lemak. Sajian nasional dengan lauk khas: sambal belacan dan ikan bilis goreng! (f)
Topic
#KulinerPenang