Foto: Fotosearch

Begitu putus dari mantan, sebisa mungkin kita dekat dengan pria-pria lain untuk mencari pengganti mantan. Tapi jodoh memang nggak bisa ditebak.
Setelah sibuk bertualang sana-sini, ternyata ujung-ujungnya kita kembali dekat dengan mantan. Sah-sah saja, sih, tapi pastikan mantan kita bertipe berikut. 
 
1/ Bukan tarik ulur
Jika memang kita putus baik-baik dan bersikap dewasa, harusnya, sih, komunikasi tetap berjalan. Jadi, begitu kita kembali intens mengontal si dia, nggak ada lagi, tuh, yang namanya tarik ulur--kan, kita dan si dia sudah sangat mengenal pribadi masing-masing. So, jika si dia masih juga ingin mengetes kesabaran kita, lebih baik urungkan niat CLBK dengannya. Sikap tarik ulurnya menandakan dia belumrela kembali kepada kita.
 
2/ Dekat dengan keluarga
Walau putus, mantan tetap menjalin hubungan yang baik dengan keluarga kita. Beberapa kali si dia masih mengontak orangtua atau adik kita sekadar untuk menanyakan kabarnya. Keluarga pun nggak masalah, bahkan mendukung saat kita menyatakan ingin balikan.
 
3/ Minim gebetan
Harus diakui, kita pasti hobi stalking mantan (he he he). Minimal untuk tahu gebetan barunya dan kabar mantan saat ini. Jika hasil stalking menunjukkan, setelah putus dengan kita, si dia nggak juga dekat dengan wanita lain, boleh saja, tuh, mulai mengontaknya kembali. Pria yang nggak juga menemukan pengganti mantannya biasanya masih menganggap kita adalah wanita terbaik untuknya. 
 
4/ Cinta monyet
Pacaran masa SD memang cenderung nggak serius. Tapi jika hingga saat ini kita masih berteman dengannya, bahkan si dia hobi mengungkit hubungan di masa lalu, mulailah meliriknya sebagai mantan potensial. Kelihatan banget, kok, dia ingin cinta masa lalunya terulang lagi.(f)