Sex & Relationship
Pernikahan Jarak Jauh, Siapkah Anda?

3 Apr 2017


Foto: Fotosearch
 
Saya dan suami sama-sama baru mendapatkan promosi karier. Promosi suami mengharuskannya pindah ke luar Jawa. Sayangnya, saya bukan tipe orang yang bisa hidup jauh dari pasangan, apalagi untuk jangka waktu lama.
 
Nila – Bandung
 
Saran Irma Makarim
Artinya, untuk tumbuh dan berkembang, sering kali Anda juga perlu mengorbankan sesuatu. Hanya yang bersangkutanlah yang tahu, apa yang dianggap berharga untuk dipertahankan dan apa yang harus ditinggalkan. Saat ini, ketika Anda dan suami memperjuangkan sesuatu yang lebih besar, Anda berdua perlu mengorbankan hal-hal yang lain.

Mungkin ini waktunya Anda berdua bertanya pada diri masing-masing, apakah sudah siap untuk memilih. Sebagai pasangan yang sama-sama berkarier, kondisi seperti ini cukup berat untuk dijalani, tetapi akan lebih mudah bila dihadapi bersama-sama. Anda berdua masih muda dan mempunyai banyak waktu dan pilihan dalam berkarier. Anda bisa tetap mempertahankan karier Anda, tetapi harus bersedia menerima konsekuensi hidup berpisah.

Walau dipisahkan jarak, hubungan Anda berdua bisa tetap berlangsung baik dengan adanya kemajuan teknologi. Kalau memilih ikut suami, Anda terpaksa meninggalkan pekerjaan, tetapi Anda juga bisa mencoba karier baru di sana. Kondisi ini memberi Anda kesempatan berkembang menjadi lebih mandiri secara fisik dan mental, dan belajar keluar dari ketergantungan.
 
Saran Monty Satiadarma
Kita sering dihadapkan pada ragam pilihan yang menuntut keberanian untuk mengambil keputusan. Tiap pilihan tentu  mengandung risiko dan tanggung jawab. Hal inilah yang membuat pilihan kerap menempatkan individu pada posisi bimbang. Jika semua pilihan bernilai positif, maka salah satunya harus dikorbankan untuk yang terbaik. Bila semua pilihan bernilai negatif, pilihlah yang risikonya paling kecil. Namun, pada kenyataannya tiap pilihan positif memiliki peluang kandungan aspek negatif.

Jika ingin mempertahankan karier masing-masing, Anda menempatkan hubungan pasangan pada kondisi yang cukup berisiko karena tinggal berjauhan. Jika Anda mampu mempertahankan kepercayaan dan mengendalikan kerinduan satu sama lain, maka hal ini merupakan pilihan terbaik.

Langkah lain, salah satu dari Anda harus meninggalkan karier dan mengikuti pasangan hidup. Langkah ini mengutamakan hubungan pasangan hidup dan menomorduakan karier. Mungkin pilihan ini bukan yang terbaik, sekiranya masih ada pilihan yang lebih baik. Namun, Anda memang tetap harus memilih. (f)

Baca juga:


Topic

#MasalahPernikahan