
Foto: Fotosearch
Meskipun statusnya sama-sama bebas untuk dipacari, duda nggak bisa disamakan dengan pria lajang. Ada lebih banyak faktor yang harus kita pertimbangkan sebelum menjalin hubungan dengan seorang duda. Agar nggak salah langkah, konselor pernikahan dan relationship Dewi Dewo, Psi, CHt mengatakan agar kita melakukan beberapa hal berikut sebelum menjalin hubungan lebih serius dengan duda...
1. Jika si dia menjadi duda karena perceraian, cari tahu dengan pasti penyebabnya. Kalau memang kesalahan berasal dari dia dan cukup besar, misalnya perselingkuhan atau KDRT, lebih baik tinggalkan saja. Sangat mungkin kejadian yang sama menimpa kita. Nggak semua pria bisa belajar dari kesalahannya, tuh.
2. Jika si dia menjadi duda karena sang istri meninggal dunia, tetap hargai kenangan mereka. Jangan marah ketika dia teringat mantan istrinya karena itu bukan berarti dia nggak serius menjalin hubungan dengan kita.
3. Jangan berusaha memisahkan dia dari anak-anaknya. Justru kedetakannya dengan anak membuktikan dia pria yang bisa diandalkan sebagai seorang ayah. Kita malah harus pikir dua kali jika dia enggan mengasuh anak-anaknya—bukan calon suami dan ayah yang baik, tuh!
4. Tanyakan sejak awal bagaimana hubungannya dengan mantan istri terkait hak asuh anak—siapa yang mengurus anak, besar biaya yang dikeluarkan setiap bulannya, dan seberapa sering mereka akan bertemu. Hal ini penting diketahui sebelum kita menikah dengan si dia.
5. Jika hubungan dengan mantan istri masih sangat baik, coba membuka pintu pertemanan. Nggak perlu terlalu akrab jika kita merasa segan. (f)
Topic
#masalahhubungan