Foto: Dok Pribadi
Buttonscarves sebuah merek lokal yang dikenal dengan koleksi pattern scarf ini didirikan oleh Linda Anggrea pada tahun 2016. Ciri khasnya adalah kualitas produk premium, tidak pasaran, serta pelayanan konsumen yang cepat dan terkonsep.
Selain di dalam negeri, produk Buttonscarves juga diterima dengan baik di negeri tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Kini, setiap bulan, Buttonscarves bisa menjual hingga lebih dari 3.000 hijab.
Dalam acara talkshow virtual dengan tema Last Minute Shopping yang disiarkan secara Live di Facebook Wanita Wirausaha Femina pada Senin, 18 Mei 2020 lalu, Linda mengatakan bahwa Buttonscarves pada dasarnya adalah lifestyle product yang mana scarf itu mostly dipakai sebagai hijab. Produknya sangat relevan dan cocok untuk para hijaber usia 20-an hingga mature.
“Dalam dua tahun terakhir, desain bertema traveling menjadi andalan kami. Sebab traveling memang sedang naik daun di kalangan masyarakat dunia dan khususnya Indonesia,” katanya.
Dengan positioning tersebut, platform marketing dan promosi pun dipilih yang paling sesuai. Untuk itu, Linda sangat mengandalkan media sosial terutama Instagram dan Facebook. Ia membuat akun khusus bisnisnya sejak tahun pertama Buttonscarves berdiri. Linda mengungkapkan, dua tahun terakhir ia menggunakan Facebook Ads untuk memperluas ‘kolam’ usahanya.
“Pelanggan saya termasuk pelanggan yang loyal. Lebih dari 70% konsumen, melakukan pembelian kembali. Hal itulah yang memotivasi saya untuk menggunakan Facebook Ads untuk memperluas pasar sekaligus menambah loyal customer,” ujarnya.
Ia menambahkan, Facebook Ads sangat membantunya untuk mempromosikan produknya dengan boost di dua media sosial sekaligus, yaitu Facebook dan Instagram. “Setahun pertama menggunakan Facebook Ads, audience Buttonscarves bertambah sekitar tiga kali lipat. Artinya, target untuk memperluas jangkauan pasar sudah tercapai,” ujarnya.
Untuk diketahui, Last Minute Shopping merupakan tema perdana Facebook Live kerjasama Facebook #SheMeansBusiness dan Wanita Wirausaha Femina. Beberapa pembicara lainnya dalam virtual talk ini adalah Yoris Sebastian (Creativepreneur & Founder OMG Consulting), Novita Yunus (Owner Batik Chic), dan Nike Kurnia (Manajer Nasi Bagoes by Chef Degan).
Sejak tahun 2019, wanita wirausaha bekerjasama dengan Facebook #SheMeansBusiness menggelar workshop untuk wanita wirausaha di lima kota yaitu Medan, Bandung, Kupang, Gorontalo dan Palembang.
Tahun ini, di tengah pandemi COVID-19, Facebook konsisten untuk mendorong potensi perempuan untuk berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan perekonomian dan menumbuhkan komunitas wirausaha. Workshop dari kota ke kota kini digelar di ruang digital lewat Facebook Live di Facebook Wanita Wirausaha Femina. Harapannya, kerjasama ini dapat memberikan pengetahuan, jaringan, keterampilan serta teknologi yang dibutuhkan oleh para wanita wirausaha untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka. (f)
Baca Juga:
Maksimalkan Penjualan Online Selama Masa COVID19 untuk Lancarkan Bisnis
Bisnis Influencer Marketing Makin Melonjak di Masa COVID-19
Facebook Kenalkan Inisitif Baru untuk Dukung Komunitas Bisnis di Tengah Pandemi COVID19
Selain di dalam negeri, produk Buttonscarves juga diterima dengan baik di negeri tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Kini, setiap bulan, Buttonscarves bisa menjual hingga lebih dari 3.000 hijab.
Dalam acara talkshow virtual dengan tema Last Minute Shopping yang disiarkan secara Live di Facebook Wanita Wirausaha Femina pada Senin, 18 Mei 2020 lalu, Linda mengatakan bahwa Buttonscarves pada dasarnya adalah lifestyle product yang mana scarf itu mostly dipakai sebagai hijab. Produknya sangat relevan dan cocok untuk para hijaber usia 20-an hingga mature.
“Dalam dua tahun terakhir, desain bertema traveling menjadi andalan kami. Sebab traveling memang sedang naik daun di kalangan masyarakat dunia dan khususnya Indonesia,” katanya.
Dengan positioning tersebut, platform marketing dan promosi pun dipilih yang paling sesuai. Untuk itu, Linda sangat mengandalkan media sosial terutama Instagram dan Facebook. Ia membuat akun khusus bisnisnya sejak tahun pertama Buttonscarves berdiri. Linda mengungkapkan, dua tahun terakhir ia menggunakan Facebook Ads untuk memperluas ‘kolam’ usahanya.
“Pelanggan saya termasuk pelanggan yang loyal. Lebih dari 70% konsumen, melakukan pembelian kembali. Hal itulah yang memotivasi saya untuk menggunakan Facebook Ads untuk memperluas pasar sekaligus menambah loyal customer,” ujarnya.
Ia menambahkan, Facebook Ads sangat membantunya untuk mempromosikan produknya dengan boost di dua media sosial sekaligus, yaitu Facebook dan Instagram. “Setahun pertama menggunakan Facebook Ads, audience Buttonscarves bertambah sekitar tiga kali lipat. Artinya, target untuk memperluas jangkauan pasar sudah tercapai,” ujarnya.
Untuk diketahui, Last Minute Shopping merupakan tema perdana Facebook Live kerjasama Facebook #SheMeansBusiness dan Wanita Wirausaha Femina. Beberapa pembicara lainnya dalam virtual talk ini adalah Yoris Sebastian (Creativepreneur & Founder OMG Consulting), Novita Yunus (Owner Batik Chic), dan Nike Kurnia (Manajer Nasi Bagoes by Chef Degan).
Sejak tahun 2019, wanita wirausaha bekerjasama dengan Facebook #SheMeansBusiness menggelar workshop untuk wanita wirausaha di lima kota yaitu Medan, Bandung, Kupang, Gorontalo dan Palembang.
Tahun ini, di tengah pandemi COVID-19, Facebook konsisten untuk mendorong potensi perempuan untuk berwirausaha dan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan perekonomian dan menumbuhkan komunitas wirausaha. Workshop dari kota ke kota kini digelar di ruang digital lewat Facebook Live di Facebook Wanita Wirausaha Femina. Harapannya, kerjasama ini dapat memberikan pengetahuan, jaringan, keterampilan serta teknologi yang dibutuhkan oleh para wanita wirausaha untuk memulai dan mengembangkan bisnis mereka. (f)
Baca Juga:
Maksimalkan Penjualan Online Selama Masa COVID19 untuk Lancarkan Bisnis
Bisnis Influencer Marketing Makin Melonjak di Masa COVID-19
Facebook Kenalkan Inisitif Baru untuk Dukung Komunitas Bisnis di Tengah Pandemi COVID19
Topic
#wanwir, #digitalmarketing, #shemeansbusiness, #bisnishijab, #wanwirxsmb, #mahirdigital, #Facebook
