Foto: Unsplash

Tak terasa libur Lebaran sudah usai dan kita pun sudah hampir sepekan kembali melakukan rutinitas sehari-hari. Namun terlepas dari semua suka cita itu, pasca Lebaran biasanya tak lepas juga dengan cerita soal kondisi keuangan yang menjadi tak stabil.

Tak bisa dipungkiri kalau momen Lebaran kebanyakan akan menguras isi kantong kita. Pasalnya keperluan selama waktu itu cenderung lebih besar dibandingkan dengan bulan-bulan lainnya. Sebut saja biaya untuk belanja dan memasak hidangan di rumah, bagi-bagi angpau, belum lagi tradisi berkirim hampers yang juga menjadi pengeluaran selama lebaran. Hal itu mau tak mau akan berdampak pula bagi keuangan Anda.

Lalu bagaimana sih menyiasatinya supaya kondisi keuangan dapat segera stabil? Sebab jika dibiarkan berlarut-larut tentunya juga berpengaruh pada kehidupan dan bahkan keluarga Anda. Nah, berikut beberapa cara yang bisa Anda coba untuk mengatasi situasi ini.

1/ Catat pengeluaran pokok
Dalam kondisi keuangan yang belum stabil, lebih baik catat pengeluaran pokok yang memang harus Anda bayarkan setiap bulan. Seperti misalnya tagihan rumah tangga seperti listrik, air, cicilan KPR, belanja bulanan dan lain sebagainya. Pos untuk pengeluaran pokok ini lah yang harus Anda dahulukan terlebih dahulu, jangan sampai uang yang sudah disiapkan terpakai untuk keperluan yang lainnya.

2/ Tahan membeli barang-barang konsumtif
Era digital seperti ini memudahkan Anda untuk belanja di mana pun dan kapan saja. Nah, jika tak hati-hati, kemudahan itu terkadang juga membuat Anda tergoda berbelanja barang-barang yang sebenarnya bukan kebutuhan utama. Sementara waktu lebih baik hindari dulu untuk membuka platform market place. Atau jika memang punya niat belanja, bikin daftarnya terlebih dahulu, supaya Anda benar-benar tahu barang yang memang prioritas dibeli.

3/ Bijak gunakan kartu kredit dan fitur paylater
Beberapa orang mungkin juga terjebak dengan kemudahan serta promo yang diberikan kartu kredit atau fitur paylater di market place. Sehingga justru mendorong untuk berbelanja barang-barang di saat kondisi keuangan belum stabil. Anda tak ingin terkaget dengan jumlah tagihan yang harus dibayar di akhir bulan bukan? Sebelum itu terjadi, bijaklah dan tahan diri dalam menggunakan kartu kredit dan fitur paylater.

4/ Mulai menabung untuk dana darurat
Pengeluaran selama Lebaran yang cenderung meningkat sebenarnya bisa menjadi acuan tahun-tahun berikutnya. Namun terkadang ada saja pengeluaran di luar bujet yang jumlahnya tak dapat diprediksi. Nah, jika Anda telah memiliki dana darurat tentunya tak akan kebingungan bila ada pengeluaran yang tak terduga baik itu sebelum dan sesudah lebaran. Jadi jangan abaikan tips yang satu ini ya. (f) 


Baca Juga: 
Penggunaan Uang Tunai Menurun, Ini 3 Tren Pembayaran Digital Konsumen Milenial
Ligwina Hananto (Lead Financial Trainer) : Merayakan Ke Mana Uangku Pergi, Setelah 1 Tahun Di Rumah Aja
3 Tip Belanja Online Anti Boros