Money
4 Alasan Kenapa Wanita Harus Melek Finansial

12 Mar 2022

literasi keuangan wanita
Foto: Freepik
 

Saat ini urusan keuangan bukan saja menjadi dominasi kaum laki-laki. Makin banyak wanita bekerja yang membuat kemampuan mengelola keuangan menjadi penting dimiliki oleh semua orang tanpa terkecuali. Apalagi kemampuan mengelola keuangan yang baik ini nantinya juga dapat mendukung peningkatan kesejahteraan dan membantu mengelola keuangan keluarga pula. Ini tak lain tak bukan karena hampir sebagian besar urusan keuangan rumah tangga dikelola oleh wanita, mulai dari belanja bulanan hingga bayar uang sekolah si kecil.

Namun sayangnya, berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2019 lalu, tingkat literasi keuangan wanita masih berada di posisi lebih rendah dibandingkan laki-laki. Dari laman resmi OJK disebutkan bahwa tingkat literasi keuangan laki-laki sebesar 39,94 persen. Angka itu lebih tinggi dibanding tingkat literasi keuangan yang dimiliki wanita yaitu 36,13 persen.

Lalu mengapa wanita harus memiliki literasi keuangan, apakah sekadar mampu mengelola keuangan saja? Berikut beberapa alasannya.

Memiliki konsep dasar finansial

OJK mendefinisikan literasi keuangan sebagai pengetahuan dan pemahaman seputar sektor keuangan serta produk-produk jasa keuangan berikut kemampuan dalam membuat keputusan secara efektif yang terkait dengan aspek keuangan maupun produk-produk jasa keuangan yang tersedia di pasaran.

Nah, dengan memiliki literasi keuangan itu akan membantu seseorang punya konsep dasar keuangan yang lebih baik. Contoh yang paling sederhana adalah mampu mengatur keuangan rumah tangga atau pribadi supaya tak besar pasak daripada tiang. Dengan pengetahuan tersebut seorang wanita yang memiliki status sebagai ibu pun juga dapat membekali anak-anak sedari dini bagaimana mengelola keuangan dan pemahaman lain seputar sektor keuangan.
 

Tak mudah terjebak penipuan

Hingga kini, masih cukup sering terdengar kasus penipuan yang terkait dengan keuangan, mulai dari investasi bodong, arisan online, penggandaan uang, dan yang terbaru adalah judi online. Kasus tersebut makin hari bukannya makn berkurang melainkan justru erus berulang dan memakan korban yang tak sedikit.

Saat seseorang telah memiliki literasi keuangan yang baik maka ia punya pengetahuan supaya kejadian tersebut tak menimpanya. Contohnya saja, Anda bisa mempertimbangkan manfaat serta risiko produk atau layanan jasa keuangan yang ditawarkan, apakah masuk akal dengan imbal balik yang diberikan dan memiliki izin resmi dari pemerintah.
 

Mampu merencanakan keuangan

Keuntungan lain memiliki literasi keuangan adalah Anda mempunyai referensi yang cukup terhadap produk-produk jasa keuangan sehingga mampu merencanakan keuangan untuk kesejahteraan di masa depan. Dengan pengetahuan tersebut Anda bisa memanfaatkannya sebagai bahan pertimbangan dalam memilih produk keuangan yang sesuai dengan profil risiko. Ambil contoh saja selain menabung di bank, Anda pun bisa memilih untuk menginvestasikan uang di beberapa produk keuangan lain seperti salah satunya deposito, surat berharga negara, reksadana, atau produk keuangan lain yang dirasa lebih sesuai.
 

Siap dalam kondisi terburuk

Pandemi COVID-19 menjadi salah satu contoh yang menunjukkan bahwa memiliki literasi keuangan yang baik menjadi hal yang penting. Selama pandemi, tak sedikit orang yang kehilangan pekerjaan dan pendapatannya, dan itu bisa saja Anda. Dengan memiliki pengetahuan mengenai aspek keuangan, Anda lebih siap menghadapi situasi ini dan mampu mengelolanya dengan lebih bijak. Misalnya saja pos pengeluaran mana yang harus ditekan, investasi yang cocok, atau penghasilan tambahan apa yang bisa dilakukan untuk keluar dari masa-masa sulit seperti itu. (f)


Baca Juga: 
Sering Merasa Insecure Soal Keuangan? Coba Atasi dengan 5 Tips Ini
Self Reward Itu Perlu, Tapi Perhatikan Ini Biar Dompet Tetap Aman
4 Cara Milenial Memulai Bisnis Dengan Modal Rp1 Juta



Topic

#Keuangan, #Perempuan, #MelekFinansial