Beberapa tahun lalu, quinoa disebuat sebagai superfood yang bisa menggantikan beras dalam diet harian. Sekarang, sorgum mulai menggeser posisi quinoa. Apalagi, Indonesia memiliki wilayah Nusa Tenggara Timur sebagai lumbung sorgum.

Awalnya, sorgum dikenal sebagai makanan ternak. Namun, biji-bijian ini kini dikenal sebagai saingan quinoa yang profil nutrisinya hampir serupa, yakni tinggi protein (lebih dari 5 gr per 30 gr sorgum kering). Bedanya, sorgum memiliki kandungan serat yang tinggi, sementara quinoa tidak mengandung serat.

Kandungan phytochemical di dalamnya yang membantu mengurangi atau menurunkan kolesterol jahat dalam tubuh. Selain tidak mengandung gluten, sorgum juga rendah glikemik indeks sehingga membuat perut lebih lama merasa kenyang.

Cara mengolahnya hampir sama dengan memasak nasi. Hanya saja jumlah air yang dibutuhkan lebih banyak hingga dua kali lipat. Untuk mendapatkan tekstur yang lebih pulen, ada yang menambahkan agar-agar atau beras hitam saat memasaknya.

Baca juga:
Daun Bangun-Bangun Untuk Ibu Menyusui. Mitos Atau Fakta?
Jangan Salah, Ini Beda Pati dan Tepung
 

---

Topic

#sorgum, #superfood

---