
Kabar gembira bagi para pria. Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta baru-baru ini meluncurkan Pusat Layanan Terpadu Prostat (Prostate Center), sistem satu pintu.
“Di usia yang ke-100 tahun, RSCM berkomitmen dalam pengembangan inovasi pelayanan kesehatan dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan Indonesia. Pelayanan ‘Pusat Layanan Terpadu Prostat’ RSCM merupakan salah satu inovasi yang dibentuk untuk meningkatkan upaya deteksi dini kanker prostat, yang bersifat one stop service yang menyediakan layanan inovasi terbaru yaitu Biopsy Prostate Transperineal Robotic pertama di Indonesia, ” ujar Dr. Lies Dina Liastuti, Sp. JP(K), MARS, FIHA, Direktur Utama RSCM kepada media.
Dengan sistem satu pintu, layanan dapat diberikan kepada pasien secara cepat dan tepat, mulai dari pemeriksaan awal sampai dengan diagnosa ditegakan. Pasien diharuskan untuk melakukan perjanjian konsultasi sehingga layanan diharapkan dapat dilaksanakan dalam 1 hari atau pasien tidak perlu datang berulang-ulang. Ini diharapkan dapat meringankan pasien.
Sementara biopsi prostat menggunakan teknologi robotik akan meningkatkan ketepatan pengambilan sampel di lokasi tempat sel kanker prostat berada. Dengan adanya teknologi ini, waktu pelaksanaan biopsi dapat dilakukan lebih singkat.
“Layanan yang serupa sebelumnya sudah terdapat di berbagai negara diantaranya adalah Singapura, Malaysia, dan Australia. Saat ini sebanyak 13 staf dokter dari Departemen Urologi akan terlibat dalam Prostate Center. Di dalam Prostate Center ini juga terdapat tim multi-disiplin Uro-Onkologi yang melibatkan berbagai departemen seperti Radiologi, Patologi Anatomi, Onkologi Medik Penyakit Dalam, Radioterapi, dan Departemen lain. Pelayanan ini diharapkan mendorong peningkatan layanan yang komprehensif dalam program deteksi dini kasus-kasus kanker prostat di Indonesia,” terang dr. Lies.
"Pusat Layanan Terpadu Prostat’ RSCM dibentuk untuk memberikan pelayanan one stop service. Hal ini memberikan kemudahan bagi pasien untuk lebih fleksibel dalam menentukan waktunya dan fokus dalam proses pelayanan di RSCM,” jelas Dr. dr. Irfan Wahyudi, Sp.U(K), Kepala Departemen Urologi RSCM – FKUI pada kesempatan yang sama.
Keunggulan lain yang tersedia di Prostate Center adalah penggunaan teknik minimal invasif yakni laparoskopi yang dikombinasikan dengan visualisasi 3D dalam tatalaksana kanker prostat. Pengaplikasian teknik laparoskopi dalam penatalaksanaan kanker prostat telah terbukti memberikan efek komplikasi yang lebih ringan jika dibandingkan dengan operasi terbuka pengangkatan prostat, diantaranya durasi rawat yang lebih singkat, jumlah perdarahan yang lebih sedikit serta risiko infeksi yang lebih rendah.
"Penggunaan visualisasi 3D intra operasi juga memberikan manfaat dalam proses pengangkatan prostat, diantaranya durasi operasi yang lebih singkat, keluaran yang lebih baik jika dibandingkan dengan laparoskopi standar serta mempermudah operator dalam melakukan manuver-manuver selama operasi,” ujar dr. Chaidir Arif Mochtar, Sp.U (K), Ph.D, staf medik Departemen Urologi RSCM - FKUI.
Kanker prostat merupakan jenis kanker dengan jumlah angka kejadian terbanyak ke-4 di seluruh dunia, dan kanker prostat menempati urutan ke 2 kanker yang diderita oleh pria di bawah Kanker Paru.Berdasarkan Global Cancer Statistics 2018, diperkirakan sebanyak 1,2 juta kasus baru muncul di seluruh dunia dan sebanyak 359.000 kematian disebabkan oleh kanker prostat. (f)
Baca Juga:
Kasus Kanker Payudara Terus Meningkat. Ini yang Perlu Dilakukan!
5 Penyakit Ini Lebih Mudah Terjadi Saat Kemarau
Deteksi Dini Kerusakan Otak, Risiko Demensia
Topic
#kesehatan, #kanker