
Foto: Fotosearch
Santy - Jakarta
Menurut konsultan karier, Rina Setyawati, dalam menentukan KPI, tentu sangat dibutuhkan pengetahuan yang baik mengenai pengembangan KPI. Penetapan KPI yang baik mengacu pada tujuan perusahaan yang kemudian diturunkan pada level divisi, section, dan kemudian individu-individu. KPI menunjukkan suatu pengukuran yang menyatakan tujuan setiap individu, oleh karenanya harus merupakan target yang spesifik. Secara umum KPI harus terukur, berhubungan dengan tujuan bisnis perusahaan. Individu dapat mengetahui dan menjalankan target yang ditetapkan. Pada proses penyusunan KPI di suatu perusahaan, biasanya dipimpin oleh divisi HR, yang akan bekerja sama dengan tiap-tiap divisi.
Proses penyusunan KPI merupakan proses yang sederhana. Tahapan-tahapannya secara garis besar sebagai berikut:
- Pengumpulan data/informasi yang terkait dengan bisnis/tujuan perusahaan untuk penyusunan score card perusahaan.
- Perumusan score card divisi, dengan membuat daftar kontribusi divisi dan hasil akhir untuk menunjang tujuan perusahaan.
- Individual score card / KPI, lakukan identifikasi hal-hal yang dapat diemban tiap individu dan bagaimana targetnya serta bagaimana mengawasi/mengontrol target tersebut. KPI ini harus disepakati antara Anda dan atasan Anda.
Baca juga:
24 Jam Lebih Produktif, Anda Bisa Bekerja Cerdas di Tahun Baru!
7 Pentingnya Kemampuan Menjaga Rahasia di Tempat Kerja
3 Kiat Menghadapi Dua Tipe Atasan
4 Cara Menjadi Pribadi yang Lebih Asertif (Bukan Agresif) untuk Mendukung Karier
Topic
#TipKarier