BizNews
Womenwill: Melatih Wanita Wirausaha Indonesia Untuk Mengembangkan Bisnis dengan Digital

20 Dec 2018


Foto: dok. Womenwill
 
Salah satu komitmen Google secara global adalah untuk berperan aktif dalam upaya mendorong kesetaraan gender antara pria dan wanita. Dengan alasan itulah maka Google memulai inisiatif Womenwill.
 
“Womenwill bertujuan untuk menciptakan peluang ekonomi bagi wanita dengan menghubungkan mereka ke dunia online serta fitur untuk memanfaatkannya secara maksimal,” ujar Brand and Reputation Manager Google Indonesia Febrina Herlambang.
                                                           
Womenwill saat ini ada di 35 negara, dengan fokus kerja untuk mengatasi isu-isu yang relevan untuk setiap negara. Di Jepang misalnya, tantangan yang dihadapi wanita karier yang baru berkeluarga dan memiliki anak adalah untuk kembali bekerja sangat susah.  “Karena itu, program Womenwill adalah memberikan training, networking, sharing session yang berhubungan dengan wanita bekerja, termasuk bagaimana memanfaatkan teknologi dalam pekerjaan maupun mengurus rumah tangga dan pengasuhan anak,” kata Febrina.
 
Lalu, bagaimana dengan di Indonesia? Menurut Febrina, Indonesia adalah negara yang sangat kuat kewirausahaannya, fokus Womenwill di sini adalah mendukung pengusaha wanita untuk go online dan mendorong Industry 4.0. Berikut beberapa jawaban untuk Anda yang ingin tahu lebih banyak tentang Womenwill: 
 
Mengapa memilih fokus untuk entrepreneur?
Riset Profil Bisnis yang dilakukan oleh Bank Indonesia, UMKM di Indonesia berkontribusi lebih dari 60% terhadap PDB (GDP), dan 97% penyerapan tenaga kerja Indonesia. Data juga menunjukkan,  43% dari pemilik UMKM adalah wanita. Tetapi, berkontribusi UMKM yang dimiliki wanita terhadap PDB negara sangat kecil, hanya  9,1%. Hal ini disebabkan karena usaha yang dimiliki wanita 51%-nya adalah usaha kecil, dan hanya 34% dari mereka memiliki bisnis ukuran menengah. Hal inilah yang menyebabkan kesenjangan ekonomi yang lebih besar.
 
Teknologi bisa membantu mempersempit kesenjangan itu?
Riset yang dilakukan Google menemukan fakta, bahwa usaha yang menggunakan teknologi akan mengalami percepatan pertumbuhan hingga 80 % lebih cepat daripada yang tidak. Karena itu, jika ditunjang dengan penggunaan internet yang lebih baik, wanita pengusaha dapat memberikan pengaruh yang lebih besar, baik untuk pendapatan untuk mereka sendiri, keluarga dan komunitasnya.
 
Adakah harapan yang lain?
Dengan memajukan kesetaraan wanita, kita dapat mendorong peningkatan PDB Indonesia di tahun 2025 menjadi sebesar 135 Miliar US Dollar. Dengan ini kami harapkan semakin banyak wanita wirausaha yang maju.

Apa saja aktivitas Womenwill dan di Indonesia?
Sejak tahun 2015, secara total Google Indonesia telah melatih lebih dari 1 juta UKM melalui kombinasi antara pelatihan langsung dan program pelatihan digital, seperti Gapura Digital dan Womenwill. Ini adalah kontribusi Google dalam membantu pemerintah untuk menjadikan Indonesia negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada tahun 2020.
 
Modul apa saja yang dimiliki Womewill?
Kami memiliki modul yang cukup lengkap sebagai ilmu dasar untuk berbisnis, seperti "Kisah Sukses dan Tips Mengelola Usaha Untuk Pengusaha Wanita", "Melatih Kemampuan Berkomunikasi", "Manfaat e-Mail dan Kalender Untuk Usahamu", "Pentingnya Pemasaran Melalui Digital", "Media Sosial Untuk Usaha Anda" dan "Kembangkan Bisnis Anda dengan Google Bisnisku".
 
Mengapa sharing session dianggap penting?
Wanita itu khas, kalau mereka berkumpul dan saling berbagi mereka seperti mendapatkan kekuatan dan menjadi kuat. Selain itu, bagi wanita, sukses tidak hanya untuk diri sendiri. Karena itu, setelah mereka ‘lulus’ dari pelatihan dan sukses mengaplikasikan dan memanfaatkan teknologi maka mereka memiliki keinginan untuk berbagi dan menjadi mentor bagi yang lain.

Adakah data yang menunjukkan peningkatan usaha setelah megikuti Womenwill?
Berdasarkan riset Google pada 2018, kami menemukan bahwa setelah mengikuti kelas pelatihan dari Google: 

1) Sebanyak 90% UKM wanita berkata mereka telah belajar cara-cara baru berbisnis online.

2) Sebanyak 91% UKM wanita telah membangun kehadiran online untuk bisnis mereka melalui Maps, website, dan sosial media.

Contohnya adalah dari pengalaman pemilik Sekar gemati Agroventure Esthetika Wulandari. Sekar Gemati adalah usaha camping grounds dan wisata agrikultur di Sukabumi. Karena lokasinya yang cukup jauh, Tika menggunakan Google Bisnisku untuk membangun kehadiran online untuk Sekar Gemati di Google Maps, dan melakukan pemasaran online untuk bisnisnya di Google Search. Hasilnya, sekarang lebih banyak pengunjung jadi tahu tentang Sekar Gemati dan mengunjunginya.

3) Sebanyak 48% UKM wanita melihat jumlah pelanggan bisnis mereka meningkat, melalui pelanggan yang menelepon dan mengunjungi website atau toko mereka.

Sebagai contoh adalah Aprilia, pemilik studi foto Papyrus Photo di Bandung. Dari perjalanan bisnis yang pernah menurun karena hadirnya kamera digital yang membuat orang tidak lagi mencetak foto, namun setelah mengikuti pelatihan Womenwill dan mengaplikasikannya dalam bisnis, dia berhasil mengembangkan tokonya dari 1 menjadi 6 cabang, dan sekarang mempunyai 200 pegawai.

4) Sebanyak 80% UKM wanita melihat bisnis mereka berkembang.

Salah satunya adalah Ayuni, salah satu peserta kelas pelatihan kami di Makassar, mempunyai usaha Rumah Jamurku yang menjual berbagai macam keripik jamur. Sebelumnya, pelanggan usaha Ayuni datang hanya dari orang-orang sekitarnya.  Setelah menggunakan Google Bisnisku, mulailah datang pelanggan dari luar kota. Berkat usahanya, Ayuni akhirnya berhasil membiayai ongkos kuliah untuk dirinya sendiri, adik-adiknya dan bahkan bisa membantu mempekerjakan teman-temannya.

5) Sebanyak 30% UKM wanita melihat penghasilan mereka meningkat.

Produk Tintin Chips milik Rina Trisnawati berawal dari workshop kecil di rumahnya di Bandung. Setelah tekun mengikuti semua kelas Womenwill, Rina yang mempekerjakan ibu-ibu yang memiliki anak disabilitas mulai memakai Google Bisnisku dan memasarkan Tintin Chips di Google Search.  Sekarang, selain mampu memproduksi hingga 100 kaleng per hari, Tintin Chips pernah dipilih maskapai Garuda Indonesia untuk snacks dalam penerbangan mereka.
 
Bagaimana dengan program Womenwill  2019?
Saat ini kelas Womenwill ada di 5 kota, yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Palembang, Padang, dan Yogyakarta. Untuk tahun depan, kami berencana menghadirkan kelas Womenwill di 12 kota di Indonesia yaitu Jakarta, Surabaya, Bandung, Palembang, Padang, Jakarta, Makasar, Malang, Padang, Palembang, Pontianak, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta.
 
Bagaimana cara ikut Womenwill?
Kelas Womenwill diselenggarakan secara gratis setiap Sabtu Minggu. Yang berminat untuk menjadi peserta caranya sangat mudah, yaitu mendaftar melalui website: https://www.womenwill.com/indonesia/events/. Kami menyarankan mengikuti semua modul yang disediakan agar mendapatkan ilmu yang lengkap bagaimana memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan bisnis. Kami tunggu kehadiran Anda, ya. (f)

 


Topic

#google, #womenwill, #wanwir