Foto: Pixabay
Kata narsis pertama kali digunakan psikolog Heinz Kohut (1913-1981) di tahun 1968, dan ia kategorikan sebagai penyimpangan mental dan kepribadian, dengan ciri-ciri sebagai berikut:
1/ Mementingkan diri sendiri secara berlebihan.
2/ Tidak memiliki rasa empati dan anti pada kritik.
3/ Perfeksionis dan harus selalu menjadi pusat perhatian, terkadang menciptakan situasi yang memungkinkan dirinya menjadi pusat perhatian.
4/ Sangat menyukai pujian dan kasih sayang.
5/ Selalu ingin mendominasi situasi.
6/ Seorang narsis berlaku seolah ‘dunia berutang’ padanya tanpa pernah memikirkan apa yang pernah ia sumbangkan pada dunia. (f)
Baca juga:
Lawan Stres dan Depresi dengan Mindset Positif
Curhat dan Perasaan Berharga Bisa Membantu Anda Keluar dari Stres
Topic
#Psikologi