
Foto: Fotosearch
Marisca - Semarang
Saran Irma Makarim
Bagi sebagian orang tua yang telah mendidik anak-anaknya dalam agama tertentu, kenyataan bahwa anaknya berpindah keyakinan merupakan pukulan yang sangat berat. Kemarahan ayah Anda bersumber pada kekecewaan karena merasa gagal menjalankan tanggung jawab sebagai orang tua dalam memberikan pendidikan agama pada anaknya.
Kemungkinan besar, kekurangan fisik anak Anda pun dirasakan beliau sebagai hukuman yang kini harus ditanggung cucunya. Semua ini perlu diluruskan, tetapi butuh kesabaran, keikhlasan, dan kebesaran hati Anda berdua. Untuk memulihkan kondisi negatif ini, sikap saling menghargai justru perlu direfleksikan kembali dalam hubungan Anda dan orang tua.
Upayakan komunikasi yang lebih terbuka. Dengar apa yang diungkapkan ayah Anda tanpa menyalahkan dan menghakiminya. Pahami apa yang dirasakan beliau, bukan berarti Anda harus menyetujui pandangan dan tindakannya. Namun, perlihatkan bahwa Anda tidak mengabaikan apa yang beliau rasakan. Sebaiknya semua pihak berusaha untuk menjalankan keyakinan untuk bisa mendekatkan diri pada yang Mahakuasa dan sesama serta tidak membuat perpecahan dalam keluarga.
Saran Monty Satiadarma
Kesepakatan untuk hidup bersama tentu sudah melalui serangkaian pertimbangan. Maka, sudah selayaknya tantangan yang Anda hadapi itu menjadi tanggung jawab bersama pasangan. Apa pun anggapan orang lain atas diri Anda, tidak akan menjadi masalah apabila Anda berdua siap menghadapi tantangan yang sebelumnya sudah Anda pertimbangkan.
Anda berdua bertanggung jawab sepenuhnya atas tantangan yang layak untuk dihadapi. Anda tidak perlu resah dan gundah dengan ‘apa kata orang’. Anda harus lebih tangguh menghadapi tantangan bersama, apa pun yang orang lain katakan karena tantangan tersebut adalah bagian dari hidup Anda berdua dan bukan orang lain.
Anda juga tak perlu menyalahkan orang lain yang memiliki pandangan berbeda. Sebab, mereka hidup pada wilayah yang berbeda. Hidup Anda adalah hidup Anda, bukan hidup mereka. Anda tak harus hilang respek karena orang lain berpendapat tidak sesuai dengan pendapat Anda. Jalankan tindakan yang memang benar bagi diri Anda. Orang lain pun tidak harus mematuhi kehendak Anda juga, bukan? (f)
Baca juga:
Rindu Kumpul Keluarga Setelah Pindah Keyakinan
Menikah atau Terus Melajang?
Cerita Pasangan Modern Menjaga Tradisi Tionghoa Pada Pernikahan Mereka
Topic
#MasalahKeluarga