
Kuah Soto:
- 200 g daging sapi bagian sandung lamur
- 200 g daging tetelan sapi
- 1½ L air
- 3 sdm minyak untuk menumis
- 2 batang serai, ambil bagian putih, memarkan
- 10 lembar daun jeruk purut
- 1 batang bawang daun, potong-potong 1 cm
- 1 sdt garam
- 3 cm kunyit bakar
- 3 butir kemiri sangrai
- 10 butir bawang merah, kupas
- 5 siung bawang putih, kupas
- 2 cm jahe
- 1 sdt merica bubuk
- 1 sdm ketumbar butiran, sangrai
- 200 g tahu putih, goreng, potong dadu 1 cm
- 200 g tempe, goreng, potong dadu 1 cm
- 100 g taoge, siangi, seduh hingga setengah lunak
- 300 g cingur sapi, cuci bersih, rebus dengan 2 sdt garam dan 1 L air, angkat, potong-potong
- 2 ikat (200 g) kangkung, siangi, rebus
- 1 buah (100 g) mentimun, potong-potong
- 150 g kacang tanah goreng
- 4 sdm gula merah sisir
- 4 buah cabai rawit merah, goreng
- 1 sdt garam
- 4 sdm petis
- 2 sdt terasi bakar
- 4 sdm air asam jawa
- Kuah soto: Rebus daging sandung lamur dan tetelan bersama air hingga daging matang, angkat. Tiriskan, potong-potong. Saring kaldunya. Sisihkan.
- Panaskan minyak, tumis bumbu soto, serai, daun jeruk, dan bawang daun hingga harum. Angkat, tuang ke dalam kuah soto.
- Didihkan kembali kuah soto, masukkan potongan daging sandung lamur dan tetelan, garam dan gula pasir. Masak hingga matang, angkat. Sisihkan.
- Susun seluruh bahan rujak dalam mangkuk, siram dengan bumbu rujak dan kuah soto. Sajikan panas. (f)