I wanna be loved by you... just you and nobody else but you.... Lagu dari penyanyi legendaris Marilyn Monroe membuka penampilan Aimee Saras (30) di panggung Java Jazz 2013. Lagu bernuansa swing yang dinyanyikan Aimee dengan vokal jernih mendayu ini memanaskan atmosfer malam itu. Maka tak terasa mengalirlah 10 lagu dalam 45 menit penampilannya.
Wanita Multitalenta
Aimee Saras Goes Swing adalah judul penampilan Aimee di Java Jazz 2013. Aimee sebetulnya mengaku menyukai banyak variasi lagu, tapi jenis musik swing memang yang paling mengena di hatinya. “Swing istimewa karena berkesan retro, tapi beat-nya mencerahkan suasana. Sesuai banget dengan diri saya yang dasarnya old soul, tapi penyuka keceriaan,” ujar wanita yang bernama asli Dyah Rahmi Saraswati ini.
Sebut saja lakonnya dalam teater musikal Onrop! Musikal: Sebuah Komedi Satir bagi yang Masih Percaya Akan Kekuatan Cinta (Onrop!) garapan sutradara kawakan Joko Anwar. Perannya sebagai Sari, sosok wanita pemberontak yang berani mengekspos diri, sukses mencuri perhatian penonton. Begitu pula saat ia berperan antagonis sebagai ibu tiri di teater musikal anak-anak Bawang Merah, Bawang Putih (2012). Tahun lalu, ia menjajal berakting dalam film pendek Revenge (Merindu Mantan) yang disutradarai Andri Cung. Sosok Asih yang sangat njawani diperankannya dengan apik. Ia pun sempat bermain dalam komedi Lo Banget Gue Banget, di Kompas TV.
Bukan hanya seni peran dan musik, Aimee yang menempuh pendidikan di Jurusan Studi Media, City University, di Hunter College, New York ini juga membuktikan kemampuan di dunia broadcasting. Ia antara lain menjadi penyiar radio Oz, UFM, dan sekarang ini memiliki program siaran sendiri, The Lady Who Swings, di Hard Rock FM.
Eksistensinya di dunia penyiaran juga menyeret langkah Aimee untuk menapaki dunia pertelevisian Indonesia. Bersama Stenny Agustaf, ia pernah menggawangi program berita berbahasa Inggris yang dikemas ringan, After Hours, di Metro TV. Sedangkan, di jalur off air, Aimee pun sibuk menjadi MC untuk acara perusahaan.
Mencoba banyak profesi, demi apakah? “Yang pasti bukan cari uang, ya! Karena, kalau cari uang, lebih baik saya kerja kantoran. Saya suka sesuatu yang menantang dan membuat saya penasaran,” ujarnya, sambil tertawa lepas.(f)