Foto: Dok. Tourism New Zealand
Di samping terkenal akan pemandangan alamnya yang indah dan menakjubkan, New Zealand juga terkenal akan kebudayaannya dan warganya yang ramah. Rasakan pengalaman bersama suku Maori, menikmati pōwhiri, upacara tradisional penyambutan tamu suku Maori yang hangat lewat sambutan resmi, tari-tarian, nyanyian, salam khas Maori, Hongi (ritual saling menempelkan hidung yang menciptakan koneksi ‘napas kehidupan’ di antara kedua orang).
Ingin memasukkan New Zealand sebagai destinasi wisata ke dalam bucket list, Anda perlu membaca dahulu informasi yang sudah dikumpulkan oleh Tourism New Zealand seputar hal-hal yang orang Indonesia kerap salah paham tentang Negeri Awan Putih Panjang ini.
1/ Musim
Jika menyukai liburan yang tidak terlalu ramai, Anda dapat mengunjungi New Zealand pada saat shoulder season, yaitu di musim semi (September - Oktober) dan musim gugur (Maret - Mei). Pada kedua musim ini, turis dapat lebih leluasa menikmati langit yang cerah dan menghirup udara segar karena pada bulan-bulan ini jumlah wisatawan tidak terlalu banyak.
Dengan demikian Anda bisa mendapatkan kesempatan untuk berfoto di tempat populer tanpa ada keramaian di latar belakang. Dengan cuaca yang tidak terlalu panas di musim semi dan tidak terlalu dingin di musim gugur, Anda juga dapat menikmati keindahan alam New Zealand dengan lebih maksimal.
Baca Selanjutnya: 2/ Jelajah
Faunda Liswijayanti
Topic
#newzealand, #traveling