Hama merupakan hewan yang dianggap merugikan dan mengganggu dalam kegiatan manusia sehari-hari. Pada umumnya, hama lebih dikenal sebagai pengganggu tanaman atau dalam pertanian. Akan tetapi, sebenarnya ada banyak sekali hama yang sering muncul di dalam rumah, termasuk rumah Anda. Tak hanya membuat rumah jadi kotor, kehadiran hama di dalam rumah juga bisa membuat lingkungan rumah jadi tidak sehat sehingga berpotensi menimbulkan berbagai macam penyakit yang berisiko.
Lalu, apa saja hama-hama tersebut yang ada di dalam rumah Anda? Berikut ini Dekoruma akan membahas hama yang paling sering muncul di rumah beserta dengan cara mencegahnya agar rumah Anda tetap bersih, sehat, dan nyaman. Simak ulasan di bawah ini.
1/ Tikus
Tikus termasuk sebagai hama karena kehadirannya di dalam rumah sangat mengganggu dan meresahkan penghuni. Hewan pengerat ini dikenal sebagai sumber penyakit karena biasanya tikus datang dari selokan kotor yang banyak kuman dan bakteri. Tak hanya itu saja, tikus juga sering merusak furnitur, perabotan rumah, bahkan membuat korsleting listrik karena tikus suka menggigiti kabel.
Untuk mencegah kedatangan tikus ke dalam rumah, tutuplah setiap bagian rumah yang berlubang, seperti pipa pembuangan air. Pastikan juga agar pintu dan jendela rumah selalu tertutup rapat. Dengan menutup semua akses masuknya, dijamin tikus akan kesulitan untuk masuk ke dalam rumah Anda. Untuk memaksimalkan pencegahan ini, jangan biarkan ada sisa makanan di meja makan, dapur, atau pun lantai.
2/ Kecoa
Jenis hama yang satu ini adalah yang paling sering ditemui di dalam rumah. Biasanya, kecoa datang melalui celah-celah di dalam rumah, seperti dinding yang retak, jendela, saluran pipa, bahkan lubang angina. Kecoa sangat suka hinggap di perabotan rumah, peralatan dapur, ataupun di kamar mandi. Sama seperti tikus, kecoa juga dapat membawa penyakit dan mengontaminasi makanan di rumah Anda menjadi kotor dan tidak sehat.
Oleh karena itu, Anda harus mencegah kehadiran kecoa di dalam rumah. Cara mencegahnya yang paling efektif adalah dengan menutup jalur masuk mereka. Selain itu, Anda juga harus menjaga kelembapan suhu rumah karena kecoa sangat menyukai tempat yang lembap.
3/ Rayap
Mungkin Anda sangat jarang atau bahkan tidak pernah melihat rayap di dalam rumah. Hal ini karena rayap tinggal dan hidup di dalam kayu, terutama pada kayu yang lembap. Jenis hama yang sering disebut sebagai semut putih ini sangat merugikan karena dapat merusak furnitur atau bahkan struktur bangunan yang terbuat dari kayu menjadi rapuh dan roboh.
Salah satu cara untuk mencegah jenis hama ini adalah dengan melakukan pengecekan pada furnitur atau bangunan kayu secara rutin. Pastikan kayu dalam keadaan baik dan tidak lembap untuk meminimalisir kehadiran rayap. Anda juga bisa menyemprotinya dengan obat anti serangga, kemudian bersihkan sisa-sisa rayap yang mati menggunakan vacuum cleaner.
4/ Nyamuk
Apakah Anda sering digigit nyamuk di dalam rumah? Nyamuk yang bisa menimbulkan gatal-gatal pada kulit ini juga merupakan salah satu jenis hama yang paling sering muncul di rumah. Tak hanya itu saja, nyamuk juga bisa membawa penyakit malaria yang bisa berujung pada kematian. Pada dasarnya, nyamuk akan lebih mudah berkembang biak jika terdapat genangan air atau penampungan air yang tidak ditutup di dalam rumah.
Oleh karena itu, untuk mencegah kehadiran nyamuk, saat hujan pastikan tidak ada sisa genangan air di sekitar rumah. Jangan lupa untuk selalu menutup bak penampungan air. Selain itu, Anda juga bisa mencegahnya dengan menggunakan kawat antinyamuk pada bagian jendela dan pintu rumah.
Tak bisa dipungkiri, semut selalu ada di dalam rumah. Semut merupakan salah satu jenis hama yang sangat menyukai makanan manis. Oleh karena itu, tidak heran jika semut banyak ditemui di dapur atau meja makan yang menjadi tempat menaruh atau mengolah makanan. Biasanya, semut akan datang beramai-ramai untuk mengerumuni makanan yang manis. Selain itu, semut juga menyukai bangkai binatang karena mereka menganggapnya sebagai makanan besar dan lezat.
Anda bisa mencegah kedatangan semut dengan membersihkan sisa-sisa makanan yang ada di meja atau dapur secara rutin. Simpan semua makanan Anda di dalam kotak makanan yang kedap atau masukkan ke dalam kulkas. Jangan lupa juga untuk menyapu lantai setelah makan agar tidak ada remah-remah makanan yang tersisa.
Itulah kelima hama yang paling sering muncul di rumah. Pastikan rumah Anda selalu bersih dan sehat dengan melakukan pencegahan hama melalui cara-cara di atas, ya! (f)
Artikel ini kerjasama femina X Dekoruma. Temukan artikel Dekoruma lainnya di femina.co.id
Baca Juga:
5 Tips Rumah Tetap Bersih Meski Ada Hewan Peliharaan
Rutin Lakukan 4 Cara Ini, Dijamin Kasur Bebas dari Tungau
Tanpa Disadari, Ada 5 Penyebab Polusi Udara di Dalam Rumah
Topic
#dekoruma, #hama, #tiprumah