Dok. Unsplash
Beberapa waktu lalu, selebriti Chrissy Teigen membagikan kisah pilu ketika ia mengalami keguguran. Dalam unggahannya tersebut di akun Instagram pribadinya @chrissyteigen, ia membagi foto hitam putih dirinya sedang menangis di sebuah ranjang rumah sakit, sesaat setelah ia mengalami keguguran.
"Kami terkejut dengan rasa sakit yang mungkin hanya kalian dengar, jenis rasa sakit yang belum pernah kami rasakan sebelumnya. Kami tidak bisa menghentikan pendarahan dan memberikan bayi kami cukup cairan yang ia butuhkan, meskipun ada kantong transfusi darah. Itu saja tidak cukup," tulis Chrissy dalam unggahan tersebut, yang mengaku sudah menamai jabang bayinya tersebut Jack.
Dalam unggahan yang sama, Chrissy juga mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah memberikannya energi positif dan doa-doa.
"Kami merasakan semua kasih sayang kalian dan sangat mengapresiasinya," tambahnya lagi.
Apa yang diunggah pasangan selebritas Chrissy Taigen dan John Legend ini menimbulkan diskusi panjang. Banyak yang mendukung Chrissy untuk tetap tegar di tengah situasi penuh kesedihan, tapi ada pula yang cukup agresif mengatakan bahwa seharusnya masalah tersebut tak diunggah di media sosial. Ramainya perbincangan tentang isu ini di media sosial, menunjukkan bahwa keguguran masih menjadi hal yang asing diperbincangkan di ranah publik.
Tidak semua orang merasa nyaman berbagi informasi tentang masalah kehamilannya dengan orang lain. Namun berkat unggahan John mengenai Chrissy membuat banyak wanita yang mengalami hal yang sama berterima kasih pada mereka karena telah mengangkat isu ini ke khalayak ramai.
Memang, menurut Mayo Clinic, sekitar 10-20 persen kehamilan akan berakhir dengan keguguran dan ada total 2.6 juta bayi yang lahir meninggal di seluruh dunia setiap tahunnya. Dan menurut studi oleh Imperial College London ditemukan bahwa 4 dari 10 wanita mengalami gangguan stres pasca trauma selama tiga bulan setelah keguguran dan 30 persennya mengatakan bahwa stres ini memengaruhi kehidupan pekerjaan mereka.
Maka penting bagi kita untuk mendukung mereka yang mengalami keguguran dengan cara yang tepat, karena hal ini dapat menimbulkan dampak emosional yang nyata.
Lantas bagaimana cara mendukung mereka yang berduka karena mengalami keguguran? Ingatlah beberapa hal ini :
Lanjut ke halaman berikutnya.
BACA JUGA :
Dampak Polusi Udara Pada Ibu Hamil Dan Janin
Keluhan Pada Masa Kehamilan dan Cara Mengatasinya
Wanita Hamil Rentan COVID-19?
Topic
#kehamilan, #keguguran, #ChrissyTeigen, #JohnLegend