Money
4 Cara Stop Belanja dengan Emosi

14 Mar 2017


Foto: 123RF
 
Pernah dengan retail therapy? Survei terbaru NerdWallet yang dirilis tahun ini mengungkap bahwa 49 warga Amerika belanja lebih dari keharusan karena pengaruh emosi, baik negatif (stres, sedih, cemas) maupun positif (bahagia dan bersemangat). Bagaimana agar dana tidak kebobolan?
  1. Anggarkan ‘dana impulsif’. Dana ini bisa Anda pakai untuk membeli barang yang bukan kebutuhan, yang muncul tiba-tiba.
  2. Buat daftar ‘30 hari’. Ingin membeli sesuatu yang bukan kebutuhan? Tulis dalam wish list Anda. Tunggu selama 30 hari. Kalau Anda masih menginginkannya dan punya dana, silakan beli. Jika tidak, hapus dari daftar wish list!
  3. Unsubscribe. Hentikan berlangganan e-mail penawaran dari berbagai toko online yang sering Anda kunjungi. Agar tak ada lagi godaan kode kupon potongan harga!
  4. Cari alternatif pengganti. Ikut komunitas book swapping (tukar buku). Tentu lebih seru daripada beli buku baru. Membeli kopi latte dari convenience store  tentu jauh lebih murah dari yang dijual di kafe ternama. Mainkan kreativitas Anda!  (Sumber: money.usnews.com)
Baca juga:
3 Hal Berikut Bisa Membuat Anda Tergoda Menghambur-hamburkan Uang

Menyiasati Dinas Luar Tanpa Uang Saku
Ini yang Bisa Anda Lakukan Jika Perusahaan Tidak Menyediakan Bonus dan Dana Pensiun


Topic

#TipKeuangan

 


polling
Seberapa Korea Anda?

Hallyu wave atau gelombang Korea masih terus 'mengalir' di Indonesia. Penggemar KDrama, Kpop di Indonesia termasuk salah satu yang paling besar jumlahnya di dunia. Lalu seberapa Korea Anda? 

https://www.helpforassessment.com/blog/style/ https://www.baconcollision.com/css/ https://seomush.com/ https://radglbl.com/ https://stmatthewscommunityhall.co.uk/vendor/ https://www.bgquiklube.com/style/ https://proton.co.ke/css/ https://www.888removalist.com.au/vendor/ https://quill.co.id/js/ https://aniworld.com.de/css/ https://gmitklasiskupangbarat.or.id/js/ slot gacor สล็อตออนไลน์" เว็บตรงสล็อต MAX33 คาสิโนออนไลน์ MAX33 สล็อตเว็บตรง