Foto: Fotosearch
Tempat untuk menaruh sumpit ketika acara santap berlangsung, juga menjadi hal krusial. Saat tidak digunakan, sumpit wajib diletakkan di atas chopstick rest (‘wadah’ sumpit) yang terbuat dari beberapa bahan, seperti kayu furnish, keramik, atau plastik. Jika sumpit yang digunakan adalah sumpit sekali pakai (disposable) yang dibungkus kertas, usahakan untuk tidak melipat atau membuang kertas pembungkusnya. Gunakan sebagai ‘sandaran’ sumpit, pada saat sumpit tidak dipakai untuk makan. Bila tidak ada kertas pembungkusnya, letakkan sumpit secara melintang di atas mangkuk.
Aturan khusus penggunaan sumpit berlaku di negeri matahari terbit. Di sini, jika menggunakan sumpit bambu atau kayu, jangan pernah menggosokkan sumpit. Walaupun pengguna sumpit berniat untuk membersihkan serat kayu atau bambu yang kadang tersisa, namun hal ini dianggap kurang sopan dan bisa menyinggung tuang rumah atau peyelenggara jamuan santap. Kabarnya menggosok sumpit mengesankan bahwa sumpit yang dipakai adalah sumpit murahan. Sedangkan di Korea, sumpit selalu dikolaborasi dengan sendok, dimana pada saat tidak digunakan, sumpit wajib diletakkan di sebelah kanan sendok. Selain itu, jangan pernah memegang sendok dan sumpit di tangan yang sama secara bersamaan. (f)