Mereka yang terlibat di balik Green Wok.
Nomor kontak: +6287776160592
Harga: Rp65.000 – Rp80.000
Co-founder MAM, Putri Hardiman Alamsyah, mempersilahkan femina untuk mengisi menu card di depan kasir. Setelah diisi dengan komposisi karbohidrat, bumbu, sayur, hingga protein yang disuka, menu card langsung bisa diserahkan ke kasir. Praktis, tanpa perlu menunggu berlama-lama.
Tantangan Tana Suwardhono yang berperan sebagai koki di dalam MAM adalah menciptakan kembali hidangan Indonesia yang lekat dengan kesan gorengan, minim sayuran, menjadi masakan yang tetap enak, tapi lebih tinggi protein dan kaya serat. Ia tak ingin masakannya kehilangan esensi masakan lokal yang kaya cita rasa. Co-founder MAM dan fitness coach, Reina Wardhana, bekerja erat dengannya dalam menjaga standar kalori hidangan berkisar di antara 200-350 Kkal.
Untuk pilihan karbohidratnya, ada barley, cauliflower ‘rice’, nasi konnyaku, dan nasi hitam. Semuanya alternatif yang lebih rendah indeks glikemik sehingga aman bagi para diabetesi.
Arem-arem. (dok. Green Wok).
Di ibu kota, kebanyakan, brand makanan sehat memang cenderung berkiblat ke rasa Barat. Tak banyaknya pelaku usaha yang mau merelakan waktunya bereksperimen menjadikan makanan sehat lebih mendekati selera lokal. Padahal, tak semua orang Indonesia bisa mengakrabi rasa western salad yang ‘dingin’, misalnya. Karena kekhawatiran ini, pola makan sehat menjadi alasan banyak orang belum siap berdiet.
Oncom Leunca. (dok. Green Wok).
Trifitria Nuragustina
Topic
#greenwokID, #kateringsehatjkt, #kulinerjakpus