Food Review
Kejutan Chef Akira Di Jakarta

26 Jul 2019


Foto: dok. Akira Back Restaurant


Kedatangan chef Akira Back di Jakarta selalu ditandai dengan kreativitasnya dalam membuat menu spesial. Kehadirannya di Jakarta, adalah salah satu yang ditunggu-tunggu. Tiap tahun ia tak pernah gagal memukau dan mengejutkan para pelanggan setianya. 

Femina tiba di Akira Back Restaurant saat langit mulai gelap. Seperti biasa, chef Akira yang saat itu sedang mengawasi laju open kitchennya, menyempatkan untuk menyapa. Femina pun mendapatkan tempat istimewa di meja bar yang menjadi pembatas antara ruang hidang dan dapur. 
 

Sambil menunggu teman media yang akan hadir bersantap bersama, sebotol sake junmai daiginjo berlabel Akira Back ditawarkan untuk dicicipi. Dibuat menggunakan beras Jepang pilihan yang digosok 50 kali hingga menghasilkan sake berkualitas tinggi. Tak mampu menolak, sesapan pertama terasa luar biasa. Sake manis yang tidak begitu 'kuat'. Pas untuk peminum sake pemula.
 


AB Pizza

Tak lama menunggu, AB Pizza, sebagai appetizer, hadir. Pizza dough tipis dilengkapi topping irisan tuna belly dan daging sapi Kobe Zabuton yang dikucuri minyak zaitun. Menyantapnya disarankan diawali dari pizza bertopping tuna. Aroma smoky lembut menyapa, lantaran pizza ini mendapatkan sentuhan akhir pengasapan menggunakan bourbon
 


Whiskey Cured Salmon Belly

Femina cukup dikagetkan dengan hidangan kedua, Whiskey Cured Salmon Belly. Selain perut ikan salmon yang dimasak dengan sempurna, jasmine sauce membuatnya unik. Pernah membayangkan makan bunga melati? Jangan bayangkan adegan mistis dalam film Suzanna. Chef Akira menempatkan melati dalam hidangannya dengan elegan. Ia menginfusi saus buatannya dengan bunga aromatik ini. Sebagai garnish, bunga melati goreng. Tak disangka, rasanya menyenangkan.
 


Advertisement
Seared Foie Gras

Kreativitas chef Akira belum berhenti sampai di sini. Seared Foie Gras adalah favorit femina pada malam itu. Miso duck breast dan unagi hadir bersama caramelized apple dan sepotong foie gras di atasnya. Paduannya, menghasilkan harmoni rasa yang seimbang di dalam mulut. Sedikit sulit menggambarkannya, sebab femina nyaris tak bisa berkata-kata saat mencobanya. Tak ada yang mendominasi, komponen rasanya saling melengkapi. Bebek dimasak sempurna menghasilkan daging yang empuk berkulit crispy. Lalu, cita rasanya ditinggikan dengan foie gras yang berlemak namun tidak berlebihan. Caramelized apple menyeimbangkannya dengan rasa segarnya. Sempurna!
 


Satsuma 4% Miracle A5 Tomosankaku

Nama menu Satsuma 4% Miracle A5 Tomosankaku terlihat membingungkan? Ini adalah steak dari daging sapi bagian tomo sankaku, yakni bagian paha sapi yang memiliki kadar lemak cukup tinggi. Dagingnya lembut dan kaya rasa. Teknik memasak yang digunakan harus tepat agar cita rasanya tetap terjaga.  Medium rare adalah tingkat kematangan yang pas. Tim chef di restoran ini, berhasil membuatnya. Perpaduan tekstur yang garing di bagian luar dan lembut di dalam membuat mulut tak bosan menikmatinya. Rasa sausnya tak terlalu tajam, sehingga tidak menutupi kelezatan sejati daging berkualitas ini.
 


Nashi Pear

Sajian terakhir yang menutup rangkaian menu spesial Akira Back muncul, Nashi Pear. Dessert cantik berbentuk buah pir mungil ini terdiri dari vanilla mousse, pear compote, dan honey ginger caramel. Sesuai ekspektasi dari dessert bergaya Jepang, keseluruhan rasanya tidak terlalu manis. Seperti yang femina suka. Sensasi hangat dimunculkan pada dessert dingin ini berkat rempah jahe dan kayu manis dalam pear compote. Sebuah dessert 'kalem' yang berhasil menutup set menu ini dengan elegan. 

Sembari 'mengistirahatkan' perut yang sudah mulai kekenyangan, keriuhan open kitchen yang berada tepat di hadapan femina terlihat layaknya sebuah live show. Mencermatinya, terlihat bahwa setiap masakan selalu dibuat dengan keseriusan. Dari mereka yang hanya bertugas menyiapkan garnish, memotong pizza, hingga menatanya di atas piring, semua dikerjakan dengan dedikasi. Ini adalah rahasianya mengapa makanan malam itu begitu lezat. Kreativitas dan dedikasi menjadi satu. Dengan pengalaman bersantap yang luar biasa ini, tak berlebihan rasanya jika label 'satu dari restoran terbaik yang dimiliki Jakarta' disematkan pada Akira Back Restaurant. 

Baca juga: