Episode perjalanan kuliner Jakarta tidak terhenti begitu saja saat pandemi melanda. Saat PSBB mulai dilonggarkan,  berbagai tempat makan mulai menampakkan ‘kehidupannya’ kembali.

Pandemi tidak mengurungkan niat Okuzono Hospitality Group (OHG) untuk membuka Twelve Chinese Dining. Sebuah konsep rumah makan Tiongkok yang diadaptasi dari Jepang. Bingung? Mudahnya, restoran ini menghidangkan rasa masakan Cina yang disajikan di Jepang.

Kata ‘Twelve’ diambil dari mitologi 12 shio. Desain interior hingga penamaan menu pun mengikutinya. Dining area yang megah membuat terpana mereka yang baru pertama kali menyambangi restoran ini. Dua buah ‘pagoda’ menjadi pusat ruangan. Patung dan lukisan keduabelas shio yang tersebar di seluruh penjuru ruangan menjadi perhatian para tamu. Tak sedikit yang datang mencari simbol shio mereka dan berfoto bersama.

Sebagai kota yang memiliki pecinan terbesar di Jepang, Yokohama menjadi kiblat masakan Cina di Negeri Sakura. Pecinan ini bahkan menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Untuk menyajikan ciri khas kelezatan kulinernya, chef Daisuke Kumata didatangkan dari sana. Ubah mindset Anda saat memutuskan bersantap di sini. Di sini bukanlah tempat untuk mencari hidangan Cina dengan mbumbu yang medok. Seperti ciri khas masakan Jepang, bumbu yang digunakan lebih light. Kadar pedasnya pun tak sepedas biasanya.

Saat menyambangi Twelve Chinese Dining, femina mecoba Mapo Nasu yang di sajikan bersama somen. Pernah mencoba Mapo Tofu? Nah, sajian ini serupa, tapi menggunakan terung sebagai pengganti tahu. Rasa bumbunya sedikit lebih ringan dari umumnya bumbu mapo. Jika, Anda bukan penggemar pedas, sajian ini akan nyaman. Terlebih jika sudah disajikan bersama somen, mi yang biasa menjadi penyejuk saat musim panas di Jepang. Tekstur somen yang smooth terbalut saus mapo dengan baik karena konsistensinya yang agak kental. Rasanya diperkaya dengan daging cincang dan potongan terung yang juga memberikan tekstur beragam saat menyantapnya.
 
Di Jepang, Ebi Chili adalah sajian wajib layaknya Ikan Asam Manis di Indonesia. Setiap rumah makan cina memiliki resep kelezatannya sendiri. Walau dibilang memiliki karakter masakan yang lebih light, Ebi Chili di sini masih memiliki ‘tendangan’ pedas sesuai namanya. Namun, pedasnya ‘bersahabat’. Udangnya digoreng dengan adonan tepung lembut yang dibuat dengan campuran cicangan almond. Lidah dimanja dengan permainan teksturnya.
 
Ada yang unik pada menu Pecking Duck di sini. Umumnya, hoisin sauce menjadi cocolan yang paling serasi. Tapi, ternyata wasabi mayo yang disajikan sebagai cocolan pecking duck di sini membuat femina ketagihan. Kehangatan cita rasa mayones diperkaya dengan aroma dan sedikit sengatan wasabi.

Twelve Chinese Dining bisa menjadi salah satu tempat untuk Anda bereksplorasi rasa dan mengenal berbagai budaya kuliner. (f)

 
Lokasi: Jl. Dr. Kusuma Atmadja no.75, Menteng, Jakarta Pusat.
Telpon: 021-21237040
Suasana: Kental nuansa Tiongkok dengan pagoda dan lukisan. Memiliki tempat duduk yang bersekat.
Catatan: no pork, no lard


Baca juga:
Cocktail Lokal Sebagai Pairing Satai? Terbaru yang Perlu Dicoba dari Kaum Restaurant
PASOLA: Berjumpa Kembali di Akhir Pekan
 

---

Topic

#chinesefood, #mapotofu, #rekomendasirestoran

---