Dok. Pexels
Tahun 2020 membuat kita sulit memenuhi resolusi diet karena berbagai macam alasan. Sulit berolahraga di gym, jadi banyak makan karena harus di rumah terus dan lain sebagainya. Dan tahun 2021 ini, kita bisa mengembalikan lagi rencana diet dan kebugaran menjadi lebih baik.
Namun tentu, di tahun yang masih dalam situasi luar biasa, penting bagi kita untuk menyesuaikan resolusi diet yang menyesuaikan kondisi. Ini dia beberapa resolusi diet yang bisa dibuat :
1. Jangan tetapkan goal yang terlalu berat di awal
Ketika memulai resolusi kebugaran di tahun 2021, tentu kita tergiur untuk menetapkan rencana dan goal yang besar. Namun ternyata, menetapkan goal yang terlalu berat di awal tahun justru akan membuat kita merasa terbebani.
Alih-alih menetapkan goal yang berat, sejumlah pakar kesehatan lebih menyarankan untuk menentukan rencana yang lebih realistis secara bertahap. Setelah goal tersebut terpenuhi, baru tetapkan kembali goal baru, tentunya dengan pemikiran yang realistis juga.
2. Utamakan progres dibandingkan kesempurnaan
Menurut Christina Brown, seorang pelatih program penurunan berat badan dari California, Amerika Serikat, mereka yang menjadikan kesempurnaan sebagai tujuan utama dalam menurunkan berat badan lebih sering gagal mencapai apa yang mereka inginkan.
"Cara terbaik dan termudah untuk menjadi lebih sehat adalah dengan menciptakan kebiasaan seumur hidup. Jika diet tidak berhasil, tetap kebiasaan makan sehat yang berkelanjutan untuk jangka panjang akan membuat kebugaran kita jauh lebih baik," ujarnya mengingatkan.
Ia pun mengingatkan bahwa berolahraga setiap hari selama 3 tiga minggu dan kemudian menyerah tidak akan memberikan hasil. Sementara berolahraga tiga hari seminggu seumur kita akan membuat kita lebih sehat.
3. Perubahan membutuhkan waktu
Butuh waktu untuk melihat perubahan tubuh yang disebabkan oleh pola kebugaran dan makan baru. Seringkali dibutuhkan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun bagi tubuh untuk mencapai titik yang diinginkan.
Untuk bisa mencapai goal tertentu, kerja keras memang penting. Namun jangan sampai terobsesi sehingga membuat kita tak bisa berpikir realistis dan mengharapkan hal yang instan.
Advertisement
4. Berolahraga tak selalu harus di gym
Tahun lalu, karena pandemi, membuat kita tak bisa berolahraga di gym. Pada akhirnya menuntut kita lebih kreatif untuk bisa tetap aktif berolahraga. Dan di tahun 2021 ini, semakin membuktikan bahwa kebutuhan orang untuk berolahraga di gym semakin pudar.
"Kita perlu mengubah cara berpikir kita tentang olahraga. Olahraga tidak selalu harus di gym. Anda hanya butuh 30 menit bergerak lebih banyak setiap harinya untuk meningkatkan mood, mengurangi stres dan banyak lagi," ujar Brown lagi.
Temukan cara berolahraga yang Anda sukai, seperti berjalan-jalan, bersepeda, atau mengikuti arahan olahraga yang kini banyak tersedia di Youtube. Dan buatlah janji dengan diri sendiri bahwa Anda akan berolahraga pada waktu yang sama setiap hari, untuk membangun konsistensi.
5. Konsumsi makanan favorit
Kebanyakan dari kita akan menghilangkan makanan favorit jenis tertentu agar bisa mencapai sebuah tujuan. Padahal, menurut para pakar, hal tersebut tak perlu dilakukan.
"Selama bertahun-tahun membantu orang mencapai goal tubuh yang mereka inginkan, saya selalu merekomendasikan makan dalam jumlah sedang dan menggunakan prinsip 80/20. Yaitu mereka makan sehat 80 persen, dan membiarkan mereka makan makanan favorit 20 persen dari total waktu," ujar Brown.
Brown percaya, ketika kita menetapkan pantangan terhadap jenis makanan tertentu, justru akan membuat kita tak berhenti memikirkannya. Ia juga mengingatkan untuk tidak mengaitkan perasaan stres, depresi, kesepian atau bosan dengan makanan. (f)
BACA JUGA :
Park Bom Berhasil Turunkan Berat Badan dengan Juvis Diet
Penyelenggaraan Virtual Run Meningkat di Tengah Pandemi COVID-19, Perhatikan Hal Ini Agar Anda Aman
Tingkat Polusi Udara Tinggi di Pagi Hari, Hati-hati Olahraga Outdoor Bisa Berisiko
Topic
#diet, #2021
