Dari ajang networking untuk startup dan industri kreatif, Echelon 2016 yang berlangsung 5-6 April 2016 di Balai Kartini, Jakarta, femina memilihkan tiga aplikasi yang dapat membantu para wirausaha.
 
1. Influlancer, www.influlancer.com
Jika biasanya pemilik bisnis atau produk bingung kemana harus menghubungi blogger atau selebritas yang ingin dijadikan endorser atau buzzer produk, Influlancer menawarkan pilihan praktis: layanan lelang endorsement. Pemilik bisnis dapat memilih endorser di media sosial dan jenis endorsement yang mereka inginkan, mulai dari produk review, experience review, atau pendekatan soft selling. Data setiap influencer cukup lengkap, dari jumlah follower hingga klout score.
 
Anda cukup membuat lelang kampanye produk yang diinginkan, dan para influencer yang terdaftar akan ikut dalam lelang tersebut. Lalu, Anda cukup memilih siapa influencer yang Anda inginkan dan cocok untuk produk Anda.
 
Yang menarik, kompensasi untuk endorser tidak harus selalu uang, tapi bisa dengan barter produk dengan nilai tertentu. Saat ini, layanannya untuk kampanye produk masih gratis, lho. Buruan coba untuk promosi toko online Anda!
 
2. Heritage.ID, https://heritage.id/
Marketplace ini berfokus untuk menjadi etalase produk lokal Indonesia. Produk yang ditawarkan cukup variatif, dari fashion, kuliner, dan kerajinan. “Heritage hanya mengambil margin dari merchant, yaitu lima persen. Umumnya, marketplace memotong 20-30 persen dari merchant,” ujar Nita dari Heritage. Berniat bergabung dan mempromosikan produk Anda di sini?
 
3. Sleekr, http://sleekr.co
Sleekr bisa dilirik saat usaha Anda berkembang dan mulai membutuhkan manajemen SDM sederhana. Piranti lunak untuk manajemen SDM ini mencakup database, pengelolaan pembayaran gaji, penilaian karyawan, formulir cuti, klaim reimbursement untuk karyawan, hingga detail tugas-tugas rutin.
 
Sleekr ingin merangkul pemilik usaha kecil menengah untuk mulai memanfaatkan teknologi ini dan mulai membangun pengelolaan SDM sederhana. Piranti lunak ini dapat digunakan untuk usaha dengan 25-250 karyawan.
 
“Biasanya UKM mengalami kesulitan untuk menghitung PPh 21. Sleekr bisa membantu penghitungan agar lebih mudah,” kata Diana Octavia, Marketing & Brand Officer Sleekr. Biayanya pun cukup terjangkau. Biaya layanan dihitung per karyawan  per bulan dan bisa disesuaikan dengan pertambahan karyawan.

Cek artikel dan tip bisnis lainnya di www.wanitawirausaha.com
 
Rahma Wulandari
 

---