Ada garam dapur yang putih bersih dan garam yang sedikit butek. Ada juga garam Himalaya dengan rona pink. Apa perbedaannya?

Proses pemurnian menentukan warna akhir garam. Jika garam berwarna butek, berarti proses pemurniannya rendah dan garam masih mengandung kotoran dan mineral lain: kalsium, magnesium, dan kalium, selain sodium klorida (NaC)l. Sedangkan garam yang berwarna putih bersih sudah melalui proses pemurnian lebih lanjut, sehingga didapat hasil akhir berupa NaCl sebagai komponen utama dengan kadar 99%. Garam Himalaya, selain mengandung NaCl juga mengandung mineral lainnya. Rona pink-nya disebabkan oleh kandungan zat besi oksida.

Karena faktor pasar, garam yang berwarna putih bersih lebih disukai. Oleh sebab itu, garam yang telah mengalami pemurnian tinggi inilah yang diproduksi oleh produsen dan kemudian juga difortifikasi dengan yodium. Garam beryodium adalah garam yang dipasarkan sesuai ketentuan regulasi pemerintah. (f)

Baca juga:
3 Cara Menyimpan Tepung
Teknik Mencincang Bawang Yang Benar
10 Kiat Sukses Membuat Bakso Sendiri di Rumah

---

Topic

#TipMasak

---