Saat pacaran, dunia memang serasa milik kita dan dia. Segala hal berfokus pada dirinya, sebaliknya pasangan pun memperlakukan kita layaknya seorang puteri. Meski kompak sebagai pasangan, bukan berarti lupa terhadap lingkungan di sekeliling kita. Coret tujuh kebiasaan pasangan yang mengganggu berikut agar kita dan dia nggak jadi bahan omongan—bahkan dijauhi orang lain.
 
1. ‘Drama’ di ruang publik
Percayalah rasa sayang menjurus PDA kepada pasangan yang diumbar di depan umum nggak lagi terlihat sweet. Berpelukan sambil curi-curi ciuman saat menunggu antrean membeli tiket bioskop atau antrean masuk venue konser sama sekali bukan tempatnya. Berbalas pesan di akun media sosial juga nggak asyik—ada private messenger, kan? Sst, berantem di tempat umum pun a big no no.
 
2. Panggilan mesra
Silakan saling memanggil dengan panggilan sayang masing-masing ketika hanya berduaan. Panggilan unik seperti cinta, ‘mama-papa’, honey bunny, pumpkin, dan sebagainya nggak perlu diumbar di depan orang lain—apalagi berlanjut di media sosial.
 
3. Color-coordinated
Alias kembaran kalau memilih baju ke mana pun! Pergi ke kantor, jalan bareng ke mal, dan kondangan tetap harus seragam—baik warna dan motif. Sesekali, sih, lucu, tapi kalau terus-terusan bikin sakit mata, ah.
 
4. Sangat bergantung
Oke lah pacar jadi orang terdekat yang selalu bisa dimintai tolong, tapi… nggak perlu selalu ‘memanfaatkan’ dia untuk menemani kita ke mana-mana. Begitu pacar punya acara sendiri dan nggak bisa mengantar kita pergi, janjian dengan teman pun selalu batal. Jangan heran kalau akhirnya kita nggak pernah lagi dilibatkan dalam acara kumpul-kumpul.
 
5. Sok imut
Entah saat bertemu langsung atau ngobrol via telepon dan video call, berbicara dalam nada manja dan seperti bayi, tuh, benar-benar mengganggu pendengaran orang lain. Kalau merasa masih kecil nggak usah pacaran, deh, he he he….
 
6. Selalu berdua
Pulang-pergi ngantor selalu bersama, di acara keluarga ‘mojok’, cari kado sampai pembalut pun harus berduaan. Risih, deh, melihatnya!
 
7. Bantuan berlebihan
Mengikatkan rambut kita atau menyuapkan makanan ke mulut pasangan tindakan yang sangat berlebihan. Jika kita atau dia dalam kondisi sehat, nggak ada, deh, alasan sok nggak bisa melakukannya. Setuju? (f)
 

---

Topic

#pasangan

---