Pemakaian rice cooker yang salah kaprah membuatnya bercokol pada peringkat atas dalam soal pemborosan listrik wilayah dapur. Rice cooker rata-rata mengasup 465 watt selama menanak nasi. Dalam standby mode diperlukan listrik 45-60 watt, setara dengan menyalakan televisi 21 inch tanpa menontonnya! “Sampai-sampai di Amerika timbul istilah ghost energy, artinya energi yang terbuang, terbayar, tapi tak terpakai!”, jelas Joko Karyanto dari Energy Management Indonesia. Lagipula, uap yang terus-menerus keluar selama standby mode melarutkan kandungan vitamin dan mineral nasi sementara nasi pun mengering.
Advertisement
Kiat hemat:
- Pindahkan sisa nasi ke wadah penyimpan nasi, dan saat akan disajikan lagi, tinggal dipanaskan sesaat. Sama saja hangatnya, bukan?
- Pangkas waktu menanak dengan merendam dahulu beras hingga sedikit lunak dan mengembang (± 1 jam).
- Pilih rice cooker yang dilengkapi wadah pengukus. Menanak nasi dan mengukus sayur atau memanaskan lauk bisa bersamaan lewat energi yang terpusat pada satu alat saja! (f)
Foto: Corbis
