Belum bekerja atau di-PHK memang bikin perasaan gundah. Apalagi jika melihat keluarga ikut sedih. Makanya, penting, nih, mengelola emosi selama menganggur. Kalau nggak pandai-pandai mengatur emosi, bukan nggak mungkin kita malah kehilangan motivasi hidup, terutama untuk melamar pekerjaan. Guna menjaga semangat tetap menyala  untuk melewati periode jobless ini, coba, deh, praktekkan sejumlah cara berikut.
 
#Rileks
Sambil terus berusaha cari pekerjaan, nikmati hikmah di balik status kita sebagai pengangguran. Misalnya, nggak perlu buru-buru bangun jam lima pagi akibat nggak mau kejebak macet waktu ke kantor. Kita juga bisa pergi ke mal kapanpun, hang out bareng teman, ngobrol-ngobrol bersama keluarga, bahkan traveling. Jangan lupa untuk memanjakan diri sendiri seperti nonton dvd atau pergi ke salon. Saat ini kita punya waktu 'liburan' buat diri sendiri dan orang terdekat.
 
# Beredar
Memang, sih, pengennya, nggak yang tahu kalau kita lagi menganggur. Tapi bukan berarti kita harus menghindari Mereka .Kita, kan, membutuhkan networking untuk dapat pekerjaan baru. Menghadiri reuni teman SMP atau pesta pernikahan yang dihadiri orang banyak, wajib hukumnya! Siapa tahu kita mendapat pekerjaan dari salah satunya.
 
# Kerja Sukarela
Nggak cuma menghabiskan waktu dengan kegiatan positif, jadi sukarelawan bisa memperluas jaringan dan keahlian baru.  Alhasil, daftar pengalaman di CV bertambah, deh. Plus, bikin kita lebih berpikir positif, bersyukur atas segala yang dipunya. Cukup dengan menyisakan waktu, paling nggak seminggu sekali, untuk kerja sukarela.
 
# Magang
Nggak kerja bukan berarti daftar pengalaman di CV kita nggak bisa nambah. Coba bekerja secara magang dulu. Biasanya, perusahaan bersedia menerima orang magang karena nggak perlu menggaji. Tapi, kalau lagi nggak bekerja, lebih baik kita mengutamakan tujuan mendapat pengalaman dan keahlian baru untuk porfolio, sekaligus memperluas jaringan. Nantinya bisa jadi modal kita dalam mencari pekerjaan impian, tuh.
 
#Lebih sehat
Kali ini tidak ada alasan untuk melewatkan olahraga atau menjalankan pola hidup sehat! Dengan waktu yang ada, justru kita leluasa berlama-lama di gym, jogging di taman, atau berenang. Plus, karena nggak punya pemasukan, kita mesti mengatur gaya makan kita. Bisa, dong, untuk sementara mengurangi fast food atau cemilan-cemilan. Kan, bagus, tuh, buat dijadikan program diet. Berolahraga atau mengatur makanan membantu mengurangi stres karena menganggur. Dan, mempersiapkan diri tampil lebih oke untuk pekerjaan baru nanti.(f)