Foto: SAR
 

Sebagai pemenang Wajah Femina 2011, nama Ayu Gani semakin bersinar setelah menjadi pemenang Asia’s Next Top Model (AsNTM) Cycle 3 mengalahkan finalis dari Filipina dan Singapura di peringkat tiga besar. Bersama 20 finalis Wajah Femina, Ayu berbagi pengalaman seputar naik turun kehidupannya selama berkarier sebagai model. Pengalaman Ayu tersebut turut mengajarkan para finalis untuk siap mental menghadapi segala cibiran yang mungkin datang setelah nanti mereka lulus dari Wajah Femina dan masuk ke dunia modeling.

 

Inilah kunci sukses Ayu Gani dalam mencapai impiannya menjadi model internasional hingga bisa berkarya di Storm Model Management yang berpusat di London.
 

1. Kenali Kelebihan dan Kekurangan Diri
Bagi Ayu Gani, seseorang yang bekerja di lingkup yang luas harus dapat mengenali dirinya sendiri dahulu, mulai dari kekurangan hingga kelebihan diri. Sehingga, ia bisa memanfaatkan kekurangan dirinya untuk menunjukkan kelebihannya. Merasa dirinya tomboi, Ayu Gani awalnya tidak terpikir untuk terjun ke dunia modeling. Namun, dalam pembekalan di karantina Wajah Femina, ia diajak mengenali kelebihan dirinya. Begitu pula saat ia unjuk gigi di AsNTM Cycle 3, banyak netizen yang mencibir tingginya kurang dan ia tidak cocok menjadi model internasional. Namun, Ayu Gani tetap tampil dengan percaya diri karena ia yakin wajah orientalnya adalah modal yang menjanjikan untuk memenangi kompetisi itu.

2. Jadi diri sendiri
Hal yang terus-menerus ditekankan oleh Ayu Gani kepada para finalis Wajah Femina 2016 adalah tetap menjadi diri sendiri, di manapun posisi kita. Salah satu contohnya ketika mengikuti casting sebaiknya mengirimkan foto asli atau hanya menggunakan make up yang minimalis. Faktanya, di luar sana banyak model baru yang menyerahkan foto yang sudah diedit berlebihan sehingga ketika dipanggil tidak sesuai dengan model composite yang ada di agensi. Hal ini akan mengurangi 'nilai' model di mata agensi.
 
3. Terus belajar
Meskipun namanya sudah bersinar di dunia modeling, Ayu Gani tak pernah berhenti mencari ilmu dari setiap momen. Menurutnya, ilmu bisa didapatkan dari mana saja. Saat berkesempatan melakukan pemotretan dengan model senior atau model internasional lainnya, Ayu Gani selalu memerhatikan sikap dan disiplin mereka dalam bekerja. Ia juga mengaku belajar banyak tentang cara membangun karakter yang baik dari rekan sesama model.

 

4. Be Professional
Semakin banyak yang mencari, tentunya seseorang harus semakin pandai mengatur waktu. Ayu Gani berpesan agar setiap finalis harus mampu mengatur agendanya sendiri dan datang tepat waktu setiap memiliki janji dengan kolega. Ayu Gani sendiri selalu berusaha datang satu jam sebelum waktu pertemuan dengan kliennya.
 
5. Berperilaku Sopan
Sopan di segala situasi adalah poin yang harus selalu diterapkan. Seorang model atau profesional di bidang apa pun akan bertemu dengan banyak orang dengan berbagai macam karakter. Dengan berperilaku sopan, orang akan merasa dihargai dan mereka pun akan memperlakukan kita dengan baik juga.

Di ujung pertemuannya dengan para finalis Ayu Gani mengingatkan agar mereka jangan pernah berhenti berjuang. “Wajah Femina adalah langkah awal memasuki dunia modeling. Jadikanlah ajang ini sebagai tempat belajar dan jangan pernah berhenti mencari ilmu,” pesannya. (f)

 

Para finalis merasa terinspirasi dengan kisah hidup mentornya. Mereka berebutan ingin berfoto bersama Ayu Gani.