Sejak tahun 2019 lalu, aktris muda Cinta Laura Kiehl telah dinobatkan sebagai Duta Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA). Terpilihnya Cinta Laura tak lepas dari sosoknya yang muda, positif, cerdas, dan peduli pada kekerasan terhadap perempuan dan anak. Cinta pun cukup vokal untuk berbicara dan menyampaikan pendapatnya tentang isu-isu yang terkait dengan women empowerment. 

Baru-baru ini, Cinta kembali bicara tentang upaya pemberdayaan perempuan saat menjadi bintang tamu dalam podcast #IdeasThatMove, yang diinisiasi oleh L'Oréal Indonesia. Podcast yang dipandu secara langsung oleh Presiden Direktur PT L'Oréal Indonesia, Umesh Phadke ini mewadahi generasi muda sekaligus #Changemakers di Indonesia tentang ide-ide mereka yang mampu menggerakkan Indonesia.

Pada episode pertama, Cinta memaparkan tentang pentingnya pendidikan untuk membentuk identitas anak muda. Ia bercerita, memiliki rasa prihatin terhadap anak perempuan Indonesia yang putus sekolah. Maka dari itu, Cinta berinisiatif untuk membangun sekolah di desa Cibalung, Bogor dengan tujuan memberikan pendidikan yang layak untuk membentuk karakter dan kepercayaan diri, khususnya bagi anak-anak perempuan. Menurutnya, hal itu penting agar anak-anak perempuan memiliki bekal yang baik untuk dapat mengendalikan hidup mereka sendiri, membuktikan bahwa mereka mampu, dan bisa menjadi seseorang yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Dengan pendidikan kami menemukan bahwa para wanita mulai memiliki keberanian untuk bermimpi, itulah kuncinya. Keberanian untuk bermimpi adalah langkah pertama yang memungkinkan seseorang untuk benar-benar mengambil risiko dalam perjuangan untuk mencapai mimpi mereka,” ujar Cinta, antusias.

Umesh Phadke pun setuju bahwa edukasi mendasar dapat memberikan peluang yang sama untuk memiliki kehidupan yang lebih baik. Seperti halnya Cinta yang mendirikan sekolah, L'Oréal Indonesia berkomitmen untuk terus membantu masyarakat Indonesia melalui program Beauty For a Better Life yang memberikan pendidikan tata rambut dan tata rias secara gratis kepada para perempuan muda agar mereka memiliki skill yang baik. 

Tak hanya pendidikan, Cinta juga menyuarakan keprihatinannya akan banyaknya ketidakadilan yang terjadi di masyarakat saat ini. Salah satunya adalah pelecehan seksual dimana banyak korban tidak berani melapor dan merasa sendirian. Banyak korban keekrasan yang merasa tidak dibantu oleh siapapun hingga menganggap tindakan tersebut sebagai hal yang seakan-akan “normal”.

“Menurut saya, sebagai seseorang yang telah bekerja lebih dari satu dekade di dunia hiburan, salah satu cara terbaik untuk menghentikan normalisasi ketidakadilan tersebut adalah dengan mulai berani mengungkapkannya,” kata brand ambasador L'Oréal Indonesia ini. 

Ia pun sangat mendukung program Stand Up Against Street Harassment (standup-indonesia.com) yang digagas L'Oréal Indonesia. Program ini memberikan edukasi dan memfasilitasi pelatihan intervensi pelecehan seksual di ruang publik baik bagi karyawan maupun masyarakat luas. Materi pelatihan ini bisa dipelajari oleh semua orang baik pria maupun wanita sehingga akan membantu menciptakan lingkungan yang aman bagi semua orang, terutama perempuan.  

Di lain sisi, Cinta memaparkan bahwa kemajuan teknologi dan digitalisasi dapat membantu misi pemberdayaan para wanita, karena ada banyak peluang yang terbuka untuk meningkatkan kualitas hidup wanita seperti mencari peluang kerja atau memaksimalkan marketplace untuk berjualan.

“Sekarang karena semua telah semakin digital, wanita semakin sadar bahwa mereka dapat menciptakan bisnis mereka sendiri, menjadi bagian dari sesuatu, dan dapat berkembang tanpa bergantung pada siapapun,” ungkap aktris lulusan Columbia Univeristy ini.

Cinta pun mendorong para wanita Indonesia untuk memiliki prinsip menghargai diri sendiri (self-worth). Menurutnya, self–worth bukan berasal dari persepsi orang lain terhadap diri kita tetapi justru berasal dari diri sendiri. “Meyakini bahwa kita semua lebih dari segala pencapaian dan kegagalan yang kita alami,” ungkap wanita kelahiran 17 Agustus 1993 ini.

Cinta juga mengajak para wanita untuk menciptakan perubahan dengan saling mendukung satu sama lain dan menjadi role model yang tepat bagi anak-anak muda. (f) 


Baca Juga: 
Cetak Sejarah, Niki Zefanya Jadi Penyanyi Perempuan Indonesia Pertama di Coachella
Congratulations! Maudy Ayunda Jadi Jubir Pemerintah untuk Presidensi G20
Marshanda: It’s Okay Not to be Okay





 

---

Topic

#cintalaura, #womenempowerment, #selfworth

---