Sejak diluncurkan tahun 2017 dalam jenis Eau de Toilette, White Tea adalah lini wewangian dari Elizabeth Arden yang telah merebut perhatian beauty enthusiast.

Aromanya lembut menenangkan berkat antara lain White Tea Extract dan Turkish Rose Absolute pada middle notes-nya, namun juga mewah karena base notes-nya menguarkan aroma musky dan woody.

Sejak tahun lalu White Tea tersedia dalam jenis yang lebih ringan, yaitu Elizabeth Arden White Tea Eau Fraiche. Istimewanya, seri ini bukan hanya menyenangkan indra penciuman, tapi juga ramah lingkungan.

Jenis Eau Fraiche menginterpretasi keharuman White Tea dengan menambahkan kesegaran sitrus dan rangkaian floral. Wangi segar Italian Blood Orange mendominasi top notes, sedangkan Lily of the Valley menjadi wangi utama pada middle notes, ditutup dengan Venezuelan Tonka Bean bersama bahan lain dalam wangi yang hangat.


Aromanya segar dan lembut; cocok untuk sehari-hari atau bagi mereka yang lebih mengutamakan keharuman pribadi. Elizabeth Arden White Tea Eau Frauche juga diolah menggunakan teknologi VivaScentz™. Dengan teknologi ini, pemakai wewangian ini bisa makin bersemangat karena mood positif meningkat, atau justru lebih tenang dan relaks.

Wewangian ini pun menghargai konsep berkelanjutan, selain menggunakan 100% bahan vegan yang sebagian besar mudah terurai. Kemasannya, dari botol hingga kotak kartonnya, terbuat dari bahan daur ulang dan bahan lain yang ramah lingkungan.

Baca juga:
Ini Alasan Kita Perlu Melakukan Eksfoliasi
Wajah Merona dengan Liquid Blush, Cek 6 Rekomendasinya!
Tren Adu Gaya Tipe Wajah ala Media Sosial
 

Zornia Harisantoso

---