Hari kedua (22/1) penyelenggaraan pameran Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB Expo) di Senayan City diisi oleh sejumlah kegiatan menarik. Diantaranya lomba mewarnai serta sosialisasi tentang perilaku hidup bersih sehat dari perwakilan Kementerian Kesehatan untuk murid taman kanak-kanak. Pengunjung juga bisa menikmati booth edukatif sebagai representasi dari lima pilar fokus kegiatan SIKIB yaitu Indonesia Pintar, Indonesia Hijau, Indonesia Sehat, Indonesia Kreatif, Indonesia Peduli yang terbuka untuk umum.
Anggota organisasi SIKIB juga mengikuti workshop tutorial memakai tenun dari Sulawesi serta menyaksikan fashion show karya desainer Stephanus Hamy. Kemudian di sesi kedua terdapat workshop yang mengangkat tema ‘Menjadi Pribadi yang Menarik’ bersama Ayu Diah Pasha.
Menurut Ayu, tiap manusia memiliki daya tarik dari keunikkan dan kekhasan masing-masing yang membantu sesesorang menyesuaikan dirinya dengan lingkungan. Kuncinya adalah dengan fokus pada pencapaian diri, bukan pada kelemahan diri sehingga rasa percaya diri makin terpupuk.
Ayu menjelaskan bahwa kecantikan fisik tak bertahan lama, maka sebaiknya ‘memindahkan’ kecantikan itu ke dalam hati. Maka itu Ayu berpesan agar tiap individu menumbuhkan sifat yang dapat memancarkan ‘kecantikan alami’ yaitu dengan mencintai diri sendiri, memiliki ketulusan hati, percaya diri, kebesaran jiwa, berpikir positif dan membangun hubungan baik dengan orang lain.
Dan yang tak kalah penting mempunyai kerendahan hati. Orang-orang yang memiliki kekuatan jiwa, tetap tersenyum, walaupun dihadapkan dengan situasi seberat apapun. Seperti kisah hidup yang dialami bintang tamu, Dewi Yull. Penyanyi yang sudah berkecimpung di dunia tarik suara selama lebih dari 20 tahun ini, mempunyai dua anak tuna rungu. “Saya penyanyi tetapi mempunyai dua orang anak tidak bisa mendengar, artinya saya tidak boleh sombong, walau orang-orang memuji suara saya. Saya bersyukur dipercaya untuk melahirkan dan mendidik dua anak disabilitas oleh Tuhan,” tutur Dewi.
Woro Hartari Trianti